Malik Ridwan

Belum menuliskan informasi profilenya.

Selengkapnya
Navigasi Web
ESENSI SUPERVISI BERBASIS VIDIO PEMBELAJARAN
Oleh Feri Irawan,S,S,M,Pd Kepala SMKNI Jeunib

ESENSI SUPERVISI BERBASIS VIDIO PEMBELAJARAN

Berdasarkan Permendikbud Nomor 15 Tahun 2018, salah satu tugas pokok kepala sekolah adalah melaksanakan supervisi kepada guru. Supervisi merupakan pembinaan atau bimbingan yang diberikan kepada guru untuk meningkatkan kemampuan mengembangkan kegiatan pembelajaran yang lebih berkualitas.Sementara menurut Syaiful Sagala, supervisi adalah pekerjaan memberi bantuan, sedangkan supervisor adalah orang yang bekerja memberi bantuan kepada guru-guru, merangsang guru-guru agar dapat meningkatkan dan mempertahankan suasana proses belajar mengajar, agar berdampak pada siswa untuk meningkatkan hasil belajar.

Lalu, apa saja kegiatan supervisi? Supervisi diawali dari membuat perencanaan program supervisi, melaksanakan, menindaklanjuti hasil, evaluasi, sampai membuat laporan. Kesemua tahapan supervisi tersebut dimaksudkan untuk meningkatkan profesionalisme Guru.Walaupun kegiatan supervisi ini menjadi tugas pokok kepala sekolah, tetapi kepala sekolah dapat berbagi tugas dengan guru senior di sekolah. Karena kepala sekolah tidak selamanya berada di sekolah, sementara jadwal supervisi harus tetap dilakukan, maka kepala sekolah dapat mendelegasikan ke guru senior.

Esensi supervisi akademik sebenarnya bukan untuk menilai kerja guru dalam proses pembelajaran, melainkan tujuannya adalah untuk membantu guru mengembangkan kemampuan profesionalnya Secara umum supervisi bertujuan untuk meningkatkan kesadaran guru akan tanggung jawab terhadap pelaksanaan kualitas proses pembelajaran, membantu guru untuk terus memperbaiki dan meningkatkan kualitas proses pembelajaran , membantu guru untuk mengidentifikasi dan menganalisis masalah yang muncul dalam proses pembelajaran, membantu guru untuk dapat menemukan cara pemecahan masalah yang ditemukan dalam proses pembelajaran, membantu guru untuk mengembangkan sikap positif dalam mengembangkan diri secara berkelanjutan,dan meningkatan kualitas pembelajaran yang nantinya berdampak pada siswa.

Salah satu cara yang memudahkan kepala sekolah dan guru senior dalam melakukan supervisi adalah dengan membuatkan video pembelajaran di kelas. Video yang dibuat tersebut di share ke link sekolah sebagai contoh untuk dinilai dan dikomentari untuk perbaikan proses pembelajaran kedepannya. Tapi sebenarnya ada pelajaran yang bisa diambil dari video pembelajaran yang dibuat ini?. Melihat video ketika mengajar seperti melihat film diri sendiri. Yang pasti menjadi tahu apa yang menjadi kekurangan dan kelebihan kita ketika mengajar, tanpa harus diperbaiki oleh orang lain, kita bisa memperbaiki diri sendiri.

Setiap video pembelajaran yang dibuat ini bisa menjadi bahan renungan dan introspeksi diri dalam melakukan perbaikan ketika mengajar, sehingga apa yang menjadi tujuan pembelajaran dapat tercapai. Introspeksi diri lebih baik dari pada harus diperbaiki oleh orang lain. Karena tujuan utama dari kegiatan supervisi bukan mencari kesalahan akan tetapi sebagai proses kegiatan untuk terus meningkatkan kualitas pelayanan kepada siswa, dan sebagai bahan pembinaan yang diberikan kepada seluruh guru, agar dapat meningkatkan kemampuannya untuk mengembangkan situasi pembelajaran yang lebih baik

DISCLAIMER
Konten pada website ini merupakan konten yang di tulis oleh user. Tanggung jawab isi adalah sepenuhnya oleh user/penulis. Pihak pengelola web tidak memiliki tanggung jawab apapun atas hal hal yang dapat ditimbulkan dari penerbitan artikel di website ini, namun setiap orang bisa mengirimkan surat aduan yang akan ditindak lanjuti oleh pengelola sebaik mungkin. Pengelola website berhak untuk membatalkan penayangan artikel, penghapusan artikel hingga penonaktifan akun penulis bila terdapat konten yang tidak seharusnya ditayangkan di web ini.

Laporkan Penyalahgunaan

Komentar

Semoga bermamfaat

02 Mar
Balas



search

New Post