Mardiah Nuntung

Belum menuliskan informasi profilenya.

Selengkapnya
Navigasi Web
Simpul Urai

Simpul Urai

Kurebahkan tubuhku melepaskan penat yang baru terasa setelah petang berakhir. Malam selalu menjadi selimut hangat merelaksasi sel sel yang tergerus lelah.

Sembari bercakap dengan kantuk yang mulai menghampiri kubuka dawaiku, melihat pesan pesan yang masuk. Satu demi satu WAG kubuka....namun tiba tiba ada pesan pribadi yang masuk. Sangat panjang.

Kuberusaha menyelami isi pesan pesan itu. Ada satu proses yang ternyata terputus setelah sekian lama tak bersua. Dan semua menterjemahkannya dengan pengertian berbeda. Yah, kau memahaminya dengan pengertian A, mereka memahaminya dengan pengertian B dan saya sendiri memahaminya dengan pengertian C. Pengertian yang lahir tak bisa dibuat dalam satu simpul positif, karena masing masing begitu kekeh meyakinkan bahwa pengertiannyalah yang benar. Hingga tanpa disadari mematikan satu kehidupan yang masih mejalani ritme hembusan nafas di hamparan bumi.

Tak perlu saling menjelaskan siapa diri masing masing, karena yang menyukai tak butuh itu dan yang tak menyukai tak kan percaya itu.

DISCLAIMER
Konten pada website ini merupakan konten yang di tulis oleh user. Tanggung jawab isi adalah sepenuhnya oleh user/penulis. Pihak pengelola web tidak memiliki tanggung jawab apapun atas hal hal yang dapat ditimbulkan dari penerbitan artikel di website ini, namun setiap orang bisa mengirimkan surat aduan yang akan ditindak lanjuti oleh pengelola sebaik mungkin. Pengelola website berhak untuk membatalkan penayangan artikel, penghapusan artikel hingga penonaktifan akun penulis bila terdapat konten yang tidak seharusnya ditayangkan di web ini.

Laporkan Penyalahgunaan

Komentar

Mantab ulasan sangat inspiratif bu..sukses selalu

17 Nov
Balas

aamiin...tks pak...

17 Nov

ttp semangat

18 Nov
Balas

tks.bu

18 Nov



search

New Post