Berbagi Waktu dengan E-Absensi Web Mobile
Tantangan menulis gurusiana 365 hari
*
Tantangan menulis gurusiana 365 hari
*
Berbagi Waktu dengan E-Absensi Web Mobile
*
Melalui hari ini dengan irama. Membiarkan seluruh kehidupan berirama seperti lagu indah. Ku buka mata dan yakin ada makna indah hari ini. Tidak ingin melewatkan setiap detik hidup dengan sia-sia. Ketika musik sudah memainkan iramanya, bersiap untuk membuat irama hidup tanpa mencelakai diri sendiri. Nada Minor atau mayor sama saja. Sedih atau senang, kenyataan itulah yang buat hidup bermakna.
Kuresapi hidup ini dengan motivasi seiring berjalannya waktu.Setiap hari selalu adayang berbeda dari kemarin baik kecil, besar, signifikan atau biasa-biasa saja. Pagi ini ada yang berbeda dari biasanya. Apakah ini dadakan? Bagi sebagian orang bisa jadi. Contohnya pengisian link absen, dari BKD.
Penerapan absensi online berbasis sidik jari (fingerprint ) untuk guru dan karyawan sudah terlaksana dengan baik dan lancar pada masa tatap muka pembelajaran. Hal ini sesuai dengan aturan yang berlaku dimulai pada pukul 06.30 dan menjelang pulang pukul 15.00 WIB.
Sejak Pandemi Covid-19 menghampiri jagat raga terutama dunia pendidikan, link absen pun diberlakukan dengan memakai aplikasi Time Stamp. Aplikasi Time Stamp khusus foto yang mempunyai fitur geotag (menampilkan lokasi sesuai keberadaan pengguna).
Aplikasi ini sangat bagus untuk digunakan karena bisa mengetahui lokasi pengguna dengan akurat. Badan Kepegawaian Daerah (BKD) kembali menciptakan cara untuk mengabsen Kepala sekolah, guru dan pegawai dengan menggunakan e-absensi web mobile. Tentu hal ini lebih ringkas dan cepat.
Uji coba ini berlaku sejak Hari Senin, 21 Juni 2021untuk menindaklanjuti arahan dari Kasi PTK disdik DKI.Sedangkan Tenaga Kependidikan KKI tetap menggunakan photo timestamp.
Kepala sekolah, guru dan tendik PNS yang WFH melaporkan kehadiran melalui absensimobile.jakarta.go.id pada pagi (07.00-08.00) dan sore (16.00-20.00) dan foto timestamps setiap jam12.00
Cara absensi dengan e-absensi web mobile
Pertama, login ke link BKD https://absensimobile.jakarta.go.id
Kedua, masukkan NRK dan password (default: 123456) serta kode Captcha
Ketiga, setelah login, klik WFH, check in untuk absensi pagi, Check Out untuk absensi sore
Keempat, ketika muncul notifikasi minta ijin akses location dan camera, klik "Allow"
Kelima, ambil foto dengan cara klik tombol bergambar rumah
Keenam, jika sudah yakin dengan foto yg diambil, klik tombol checklist (✅), kemudian klik "kirim data". Untuk meyakinkan data tersebut sudah terekam perlu diklik menu laporan. Selanjutnya akan tampak review. Itu berarti sudah berhasil
Di balik keberhasilan mengirim data, beberapa Bapak/ Ibu guru ada yang mengalami kendala sehingga ada rasa khawatir TKD akan dipotong. Hehehheehehe. Lalu solusi yang dilakukan agar absen online terekam maka tim BKD, menyediakan aplikasi yang memudahkan, sehingga tidak terlalu lama menunggu, dengan men-download aplikasi Jaki( Jakarta Kini) di playstore, lalu buka dan memilih Presensi Online (PNS) di Layanan Pemprov DKI Jakarta. Ada warna-warni keresahan, canda dan tawa di WA grup kedinasan.
Pada akhirnya saya mengatakan kepada diri sendiri, nikmati dan jalani arus perubahan. Inilah salah satu contoh kesiapan para tenaga pendidik untuk tanggap, cekat, trampil, kreatif, inovatif pada masa new normal.Berbagi waktu dengan e-absensi web mobile maka kehadiran dan tanggung jawab pada masa on line diakui keberadaan kualitas sebagai ASN.
Sukses untuk insan cendikiawan. Jayalah Pendidikan Indonesia, Mari taklukkan keterbatasan, kelemahan dengan tiada lelah untuk berkarya dan belajar. Semakin cepat beradaptasi dengan digital maka persahabatan dengan generasi muda akan terbangun secara maksimal dan positif.
*
Jakarta, 21 Juli 2021
Konten pada website ini merupakan konten yang di tulis oleh user. Tanggung jawab isi adalah sepenuhnya oleh user/penulis. Pihak pengelola web tidak memiliki tanggung jawab apapun atas hal hal yang dapat ditimbulkan dari penerbitan artikel di website ini, namun setiap orang bisa mengirimkan surat aduan yang akan ditindak lanjuti oleh pengelola sebaik mungkin. Pengelola website berhak untuk membatalkan penayangan artikel, penghapusan artikel hingga penonaktifan akun penulis bila terdapat konten yang tidak seharusnya ditayangkan di web ini.
Laporkan Penyalahgunaan
Komentar
Info yang menarik. Dengan pandemi, teknologi jadi teman abadi hehe... Sukses selalu, Bun.
Terima kasih, Ibu Erna atas kunjungannya. Salam sehat.
Wah.. menarik sekali artikelnya.. informatif..makin canggih dan simple.. terima kasih sudah berbagi ilmu.. salam semangat.
Semakin modern cara memantau kinerja para ASN ya Bunda. Ulasan yang sangat menarik. Salam sehat dan sukses Bunda.
Terima kasih, Ibu Yessy atas apresiasinya. Salam sehat.
Mantap. Keren banget ulasannya mom. Sehat n sukses selalu. Salam
Terima kasih, Ibu Erwin atas kunjungannya. Salam sehat.
Kereen, Bu. Kita harus mengikuti perkembangan teknologi. Untuk absen kini ada plikasi canggih. . Sukses selalu pendidikan Indonesia. Salam sukses elalu, Bu Maria. GBU.
Terima kasih, Ibu yang rajin berkunjung ke blog ini. Salam sehat dan sukse untuk, Ibu Cicik dan keluarga. GBU.
Benar, Pak Syaiful. Semua bisa dipertanggungjawabkan jejak dari setiap ASN. Salam sehat dan sukses karya-karya, Bapak.
Mantap ulasannya Bunda, perkembangan zaman menuntut kita juga untuk mengupgrade diri, biar tidak ketinggalan hehe,, salam sukses selalu
Terima kasih, Pak Pur atas kunjungannya. Salam sehat.
Ulasan yg menarik n keren bunda E-presensi di masa pa demi....sehat n sukses sll nggih bubda hebat
Terima kasih, Ibu Titik atas pujiannya. Salam sehat.
Semakin canggih dan akurat mengontrol kinerja aparatur sipil negara.