RUMPUT
Rumput. Rumput tumbuh merambat di tanah. kalaulah tidak ada rumput, tanah akan gersang. Allah tumbuhkan rumput menambah keindahan pekarangan, halaman. Tak kalah penting funsi rumput untuk menghambat erosi tanah dikikis oleh hujan.
Meskipun rumput selalu letaknya rendah tetapi, jangan sepelekan manfaatnya. Tak akan indah sebuah taman kalau tidak ditanami rumput. Posisi rumput rendah. Semua tumbuhan yang diciptakan Allah ada manfaatnya. Tumbuhan ada yang tinggi dan yang rendah seperti rumput.
Sebuah rumah yang punya taman luas tetapi tak ditanami rumput akan hilang keasriannya. Pemilik rumah akan berusaha mencari dan menanam rumput. Kadang-kadang tak dihiraukan lagi banyak biaya yang dikeluarkan.
Apabila posisi rumput, sebagai perumpamaan manusia. Dalam kehidupan, apapun posisi sosial seseorang jangan sekali-kali dipandah rendah atau menganggap rendah orang tersebut. Apapun jabatan sosial dari mulai rakyat kecil. Mulai dari pengayuh becak sampai ke jabatan tertinggi di sebuah negara. Semuanya punya kelebihan dan konsekuensi masing-masing.
Indahnya sebuah kehidupan seperti rumput. Antara manusia yang satu dengan yang lain saling membutuhkan. Apapun profesi seseorang yang positif selalu bermanfaat bagi orang lain. Subhanallah, Engkau Maha Indah. Pencipta semua keindahan di muka bumi. Keindahan bagi semua manusia. Terima kasih Yaa Allah Yaa Rabbii.
Konten pada website ini merupakan konten yang di tulis oleh user. Tanggung jawab isi adalah sepenuhnya oleh user/penulis. Pihak pengelola web tidak memiliki tanggung jawab apapun atas hal hal yang dapat ditimbulkan dari penerbitan artikel di website ini, namun setiap orang bisa mengirimkan surat aduan yang akan ditindak lanjuti oleh pengelola sebaik mungkin. Pengelola website berhak untuk membatalkan penayangan artikel, penghapusan artikel hingga penonaktifan akun penulis bila terdapat konten yang tidak seharusnya ditayangkan di web ini.
Laporkan Penyalahgunaan
Komentar
Benar Bu. Semua yang ada di dunia ini pasti ada manfaatnya.
Subhanallah, Engkau Maha Indah Yaa Allah
Ulasannya mantul. Salam kenal. Wow, Marlina follow Marlina nich ceritanya! Nama kita sama, he ... he ...