MARNIATI, S.Sos, M.Pd

Hamba Allah yang diamanahkan sebagai Pendidik pada MTsN 1 kota Pekanbaru...

Selengkapnya
Navigasi Web

Man Ana Ila Aina Ana

Tantangan H-28

SIAPA SAYA dan MAU KEMANA SAYA. Kalimat yang ada di depan netraku membuat aku tersentak dan merenung, sembari kembali bertanya, Iya, Siapa AKu ?

Aku adalah seorang anak dari orang tuaku, makhluk Allah yang bernama manusia.

Pada hakekat nya manusia sesuai tujuan penciptaan nya adalah untuk beribadah kepada Allah SWT. Sebagaimana Allah berfirman " Aku tidak menciptakan jin dan manusia melainkan agar mereka beribadah kepada-Ku " (Adz-Dzariyat : 56).

Jelas bahwa keberadaanku di dunia harus sejalan dengan kehendak Allah SWT. Semua yang aku lakukan harus bernilai ibadah dan semata-mata mengharap Ridho-Nya.

Melaksanakan perintah Allah dan meninggalkan larangan-Nya adalah bentuk Ketakwaan.

Apakah aku sudah termasuk kedalam golongan manusia yang bertakwa ? Apakah dalam kehidupan dan nafas yang Allah jadikan modal untuk hidup ini sudah aku pergunakan di jalan-Nya ? Apakah kesempurnaan dan kelengkapan anggota tubuh sudah ku pergunakan hanya untuk beribadah kepada-Nya. Apakah lidah ku telah di pergunakan untuk bertasbih menyebut nama-Nya, apakah mata yang ada padaku dipergunakan untuk melihat tanda-tanda kebesaran-Nya, apakah telinga sudah ku pergunakan untuk mendengar ayat-ayat dan panggilan-Nya ?

Bagaimana dengan kaki dan tangan ini, apakah sudah di pergunakan melangkah dan memberi sesuai yang di kehendaki-Nya.

Mau Kemana Saya ?

Aku tau, aku akan kembali kepada Rabb-ku. Tapi aku juga tidak menampik kalau selama ini aku adalah makhluk yang lalai. Aku tidak tau secuil ibadah yang kulakukan kelak di hadapan-Nya akan kah bernilai.

Aku takut ternyata nafas yang di titipkan kepadaku ternyata sia-sia, habis percuma ketika aku kembali kepada-Nya.

Bagaimana qalbu ku, apakah pantas nanti nya mendapat gelar qalbu yang salim (selamat), dan jiwa ini di panggil dengan sebutan hai jiwa yang Muthmainah (tenang).

Tiada kenikmatan yang dirasakan makhluk ketika kembali dan dapat bertemu, melihat wajah-Nya.

Hisab diri yang tiada arti, menyesali hidup yang tersia-siakan. Izinkan ya Rabbi di waktu yang masih tersisa, hidayah-Mu, kasih dan sayang-Mu selalu menuntut langkah dan hati ini untuk senantiasa berada di jalan yang Engkau Ridho'i.

Pertemuan dengan Mu adalah pasti, hari akhir , dan Kematianku juga pasti.

Man Ana ila aina Ana ...

Pekanbaru, Sabtu 2 Mei 2020

DISCLAIMER
Konten pada website ini merupakan konten yang di tulis oleh user. Tanggung jawab isi adalah sepenuhnya oleh user/penulis. Pihak pengelola web tidak memiliki tanggung jawab apapun atas hal hal yang dapat ditimbulkan dari penerbitan artikel di website ini, namun setiap orang bisa mengirimkan surat aduan yang akan ditindak lanjuti oleh pengelola sebaik mungkin. Pengelola website berhak untuk membatalkan penayangan artikel, penghapusan artikel hingga penonaktifan akun penulis bila terdapat konten yang tidak seharusnya ditayangkan di web ini.

Laporkan Penyalahgunaan

Komentar

Trimks bu ...Salam kembali

03 May
Balas

mau kemana saya?sebuah pertanyaan untuk direnungkan dan untuk dijawab, keren bu salam literasi

02 May
Balas

Trimks bu ..Salam kembali

03 May



search

New Post