Tak terasa, 2023 pun telah berlalu dari kehidupanku, namun kenangannya sungguh tak terlupakan sepanjang sisa usia. Bukan tanpa sebab dan tanpa alasan jika sampai 2023 kusebut sebagai tahun roller coaster yang penuh berkah dalam kehidupanku. Yang jelas, begitu banyak pengalaman bermakna yang menghiasi perjalanan hidupku selama di tahun itu. Bener-bener amazing rasanya.

Semester gasal tahun ajaran 2023-2024 adalah masa dengan jadwal mengajar yang terbanyak sepanjang sejarahku berkarier sebagai dosen di program studi S-1 Pendidikan Guru Sekolah dasar FIP Universitas Negeri Surabaya. Total 16 kelas dengan 8 mata kuliah dan 32,5 sks. Mata kuliah Literasi Berimbang, Apresiasi Sastra, MKWK Bahasa Indonesia, Pembelajaran Tematik Kelas Awal Sekolah Dasar, Seni Drama untuk Anak, Peningkatan Keterampilan Berbahasa Indonesia, Pendidikan STEAM di SD, dan Pengembangan Rencana Pembelajaran yang harus kuampu di semester gasal tersebut.

Tidak hanya jadwal mengajar S-1 yang membuat 2023 berasa seperti roller coaster. Ada lagi program berikutnya, yaitu mengajar PPG Prajabatan Gelombang 1 dan 2 tahun 2023 dengan perkuliahan luring dan pendampingan hingga PPL di sekolah mitra. Aku mengajar mata kuliah Prinsip Pengajaran dan Asesmen yang Efektif dan Pembelajaran Berdiferensiasi di kelas B dan E.

Selanjutnya, ada tugas mengajar pula di program PPG Dalam Jabatan Angkatan 2 dan 3 tahun 2023. Tugas yang kuemban adalah sejak awal sampai akhir program. Diawali dengan Pendalaman Materi dilanjutkan workshop Pengembangan Perangkat Pembelajaran hingga Uji Kompre Mengajar, membersamai mahasiswa melakukan sit-in PPL I dan II, hingga menguji Ukin mahasiswa. Yang berasa berat adalah saat jadwal pelaksanaan perkuliahan yang beririsan. PPG Dalam Jabatan Angkatan 2 berlangsung sejak Agustus sampai November. Sedang PPG Dalam Jabatan Angkatan 3 mulai November 2023 sampai Februari 2024. Jadi, di bulan November itu, aku harus ’berdaring ria’ dengan 2 angkatan tersebut, masing-masing minimal 3 jam. Lalu, kapan mengajar mahasiswa S-1nya? Ya terpaksa, perkuliahan digelar secara daring di malam hari, 18.30 sampai 20.30 atau 21.00.

Alhamdulillah, November yang membuatku seperti kutu loncat akhirnya pun berlalu. PPG Daljab 2 selesai sehingga aku bisa fokus di PPG Daljab 3, PPG Prajab, dan S-1. Lega sejenak, berikutnya, meluncur lagi program PPG Guru Penggerak dan program mengajar daring kelas jauh Bojonegoro. Untungnya hanya seminggu sekali kegiatan perkuliahannya. PPG Guru Penggerak yang sempat beririsan pula dengan Daljab 3 dan S-1. Kelas Bojonegoro aman karena perkuliahannya terjadwal di hari Ahad, 13.00 – 15.30. He he he, biasanya Ahad sore, adalah agenda acara keluarga, akhirnya selama beberapa minggu menjadi agenda belajar bersama kelas Bojonegoro di mata kuliah Peningkatan Keterampilan Berbahasa Indonesia. Acara keluarganya di-skip atau diganti ke lain hari. Bersyukur, suami dan anak-anak sangat memaklumi sehingga semua dapat berjalan baik.

Pertengahan tahun itu, setelah bungsu kami masuk ke pondok pesantren untuk melanjutkan studinya di kelas VII SMP, aku memutuskan untuk studi lanjut di S-3 Pendidikan Dasar FIP Universitas Negeri Surabaya. Perkuliahanku berlangsung di Rabu dan Kamis siang sampai sore (13.00 – 18.00). Hanya empat mata kuliah tetapi tugasnya yang lumayan membuat sport jantung, yaitu menulis artikel dan book chapter.

Walaupun tugas sehari-hari yang kuemban sangat beragam dan lumayan berbobot, aku bersyukur sepenuh hati, akhirnya semuanya dapat kulalui dengan baik dan berasa penuh limpahan berkah Ilahi Rabbi. Di akhir semester, aku bisa tersenyum puas karena satu persatu tugas dapat diselesaikan, beberapa karya dapat dihasilkan, dan IPK 4 berhasil ditorehkan. Sebanyak 10 cerpen bersama NoBaper, 8 cerpen bersama MediaGuru Indonesia, 2 cerpen bersama Pelatihan Menulis Cerpen, 2 tulisan membersamai karya mahasiswa di 2 kelas, 1 chapter bersama dosen-dosen dalam buku Perkuliahan Bahasa Indonesia untuk Mahasiswa PGSD, 2 chapter bersama teman-teman dalam mata kuliah Problematika Pendidikan Dasar dan Neuropsikologi Pendidikan Dasar, 2 artikel publish di jurnal Sinta 3, dan 2 artikel sedang proses untuk publish juga. Alhamdulillah.