Bagaimana mencari cara strategi menghadapi tantangan pandemi. Kualitas pembelajaran, ketidakpastian pandemi dan keragaman kondisi merupakan kendala selama kondisi darurat. Proses pembelajaran awal tahun ajaran Juli 2021 yang tadinya akan dilaksanakan tatap muka ternyata tidak jadi karena dampak penularan virus menanjak.

Lalu apa yang bisa dilakukan. Kita harus peka responsif dan fleksible memilih strategi pembelajaran. Tidak seperti dulu sebelum pandemi. Keragaman kondisi peserta didik bermacam-macam. Kepemilikan gawai berbeda antar daerah misal siswa yang tinggal di kota dan desa. Tingkat ekonomi mempengaruhi juga diantaranya kuota, kemampuan mendampingi anak dan kesibukan pekerjaan.

Penting buat kita melakukan pembelajaran yang adaptif secara pedagogi dan teknologi sesuai kondisi murid,guru satuan pendidikan dan daerah. Salah satu solusi penting menghadapi tantangan pandemi yakni pembelajaran campuran.

Mengapa pembelajaran campuran. Mengingat orientasi kebutuhan, fleksibelitas orientasi abad 21 yang menyajikan pembelajaran optimal dengan menyediakan pengalaman belajar kepada murid sesuai kebutuhan dan pola belajar.

Pembelajaran campuran lebih luwes baik untuk memenuhi kebutuhan murid ketersediaan fasilitas belajar , dan keberagaman akses internet kondisi serta ketidakpastian kondisi pandemi.