Balai Selasa, Humas-- Dalam rangka peningkatan kualitas pendidikan di Madrasah, Kementerian Agama Kabupaten Pesisir Selatan dengan Fakultas Sains dan Teknologi UIN Imam Bonjol Padang mengawali tindak lanjut perjanjian kerjasama (PKS) melalui Workshop Computational Thinking (CT) Guru Madrasah Kabupaten Pesisir Selatan, Sabtu (12/6).

Workshop ini dihadiri oleh 50 orang guru. "Mereka tersebar di dua sekolah. Di antaranya: 33 orang dari MAN 3 Pesisir Selatan, 17 orang dari MAN 4 Pesisir Selatan," jelas Aprisal yang bertindak sebagai ketua pelaksana workshop di Madrasah bagian selatan. Sementara untuk pemateri yang hadir terdiri dari dua orang. "Mereka adalah Yasrul Huda yang merupakan Dekan Fakultas Sains dan Teknologi Universitas Islam Negeri Bonjol Padang dan Miftahul Jannah yang merupakan dosen prodi matematika dari Fakultas yang sama," tuturnya.

Kegiatan ini dibuka langsung oleh Kepala Kantor Kementerian Agama (Kakan Kemenag) Kabupaten Pesisir Selatan Bapak Abrar Munanda secara langsung dari MAN 2 Pesisir Selatan dan disiarkan secara live melalui zoom meeting bagi madrasah-madrasah lainnya yang juga sedang melakukan workshop di madrasah yang telah ditentukan. "Melalui workshop ini kita sangat berharap pendidikan di madrasah meningkat dan membawa prestasi di tingkat nasional dan internasional," terangnya. 

Acara ini dilanjutkan dengan penandatanganan Memorandum of Understanding (MoU) dengan UIN dan madrasah yang ditunjuk. Kepala Madrasah Aprisal dari MAN 3 Pesisir Selatan dan Zulhadi dari MAN 4 Pesisir Selatan telah menandatangani MOU bersama dengan Yusral Huda Dekan Fakultas Saintek. 

Penandatangani MOU ini dihadiri oleh Sumardi Kasi Penmad Kemenag Kab. Pesisir Selatan. "Setelah penandatanganan MOU ini diharapkan dapat membawa dampak yang sangat positif," ucapnya. "Implementasi MOU ini tidak hanya terbatas di sini saja, akan tetapi mustinya ada pembinaan yang terus berlangsung," tutupnya. (meria fitriwati)