Sonia, seorang ibu muda yang baru memiliki seorang anak balita. Ia ingin anaknya mahir berbahasa inggris. Ia percaya setiap anak mampu menguasai lima bahasa di usia balita. Hal ini menjadi pemicu bagi Sonia untuk mengajarkan anaknya bicara bahasa inggris setiap hari.

Walaupun anaknya tidak mengerti Sonia tetap menggunakan bahasa inggris ketika berbicara kepada anaknya. Lama kelamaan anaknya mulai mengerti instruksi yang diberikan Sonia meskipun sering salah. Anaknya juga sudah mulai bisa berbicara bahasa inggris sedikit demi sedikit.

Pada suatu hari Galih, anaknya Sonia melihat kucing berada di atas tempat tidurnya. Ia mencoba memegang kucing tersebut dan menariknya. Tetapi kucing tersebut lari dan bersembunyi. Galih berusaha mencarinya tetapi tetap tidak ditemukan. Galih kemudian mengadu kepada ibunya. "Mam, say.., say..., cat....," ujar Galih. "What's do you mean,Son?" tanya Sonia mencoba memahami ucapan anaknya. Galih mengulang kembali ucapannya, tetapi karena Sonia tidak mengerti Galih menjadi menangis. Akhirnya Sonia meminta Galih mengucapkannya dalam bahasa indonesia. "Mam, kucingnya malu-malu hingga kabur,hoaaak...," ujar Galih kembali menangis.

Lintau, 21 Juni 2020