Pukul 05.45 hari Rabu 7 Juni 2023 jemaah Pasaman Barat yang tergabung dalam kloter 3 dari embarkasi Padang diberangkatkan ke Madinah. Pemeriksaan paspor dan barang bawaan telah dilakukan di embarkasi atau asrama haji Padang sejak pukul 11.00 malam. Bus jemaah langsung diantar ke tangga pesawat, jadi kami tidak melewati ruang tunggu bandara seperti penumpang umum lainnya.

Pesawatnya Garuda Boeing 777, pesawatnya besar sekali, ruangnya empat dengan satu baris 9 kursi. Alhamdulillah saya duduk dekat suami, dekat jendela pula. Perjalanan ditempuh dengan waktu sekitar 9 jam. Tidak ada masalah dengan pelayanan di pesawat, makanan dibagi dua kali dan menjelang turun dapat kotak lagi berisi makanan kecil.

Pemeriksaan di bandara Medinah teratur dan cepat, hanya stempel paspor dan difoto. Jumlah counternya banyak, sehingga urusan itu selesai dengan cepat. Bis kemudian mengantar kami ke hotel. Perjalanan melewati tanah yang kosong dan kesan gersangnya sangat kentara, walau beberapa tempat berusaha dihijaukan. Bangunan di Medinah kesannya sederhana, baik model bangunan ataupun cat gedungnya.

Kami sampai di hotel sekitar pukul13.00, karena koper belum diterima, dan pembagian kamar juga belum jelas, maka tidak mungkin langsung salat di masjid Nabawi, padahal dari hotel masjid Nabawi hanya sekitar 100 meter. Saya salat Zuhur di kamar hotel, nama hotelnya Taiba kamar 329.

Salat asyar, magrib dan Isya saya laksanakan di masjid Nabawi  tanpa diselingi balik ke hotel. Saya merasa lelah dan mengantuk, sempat “hilang” beberapa saat ketika menunggu waktu azan magrib dan Isya. Karena musim panas maka salat magrib di Medinah pukul dan salat Isya pukul. Selesai salat Isya di hotel juga tidak langsung tidur, tapi membereskan koper yang baru diterima. Semoga hari berikutnya dapat diikuti dengan sehat dan lancar..