Tantangan hari ke 36

#tantangangurusiana

Kematian Itu Dekat

Jika ditanya apa yang pasti dalam hidup, jawabannya adalah KEMATIAN, karena yang HIDUP pasti akan MATI.

Allah senantiasa menyuruh kita untuk mengingat kematian karena maut kapan saja bisa menghampiri.

{وَلِكُلِّ أُمَّةٍ أَجَلٌ فَإِذَا جَاءَ أَجَلُهُمْ لَا يَسْتَأْخِرُونَ سَاعَةً وَلَا يَسْتَقْدِمُونَ}

Artinya: “Tiap-tiap umat mempunyai batas waktu; maka apabila telah datang waktunya mereka tidak dapat mengundurkannya barang sesaat pun dan tidak dapat (pula) memajukannya.” (QS. Al A’raf: 34).

{وَلَنْ يُؤَخِّرَ اللَّهُ نَفْسًا إِذَا جَاءَ أَجَلُهَا} [المنافقون : 11]

Artinya: “Dan Allah sekali-kali tidak akan menangguhkan (kematian) seseorang apabila. datang waktu kematiannya. Dan Allah Maha Mengetahui apa yang kamu kerjakan” (QS. Al Munafiqun: 11).

Kadangkala kita mendapatkan peringatan sebelum datangnya kematian. Peringatan itu bisa berupa sakit, firasat atau kematian orang di sekitar kita. Namun adakalanya kematian menghampiri tanpa aba-aba.

Banyak orang yang meski tahu kematian pasti datang, tapi lalai untuk mempersiapkan kematian. Kita lebih sibuk dengan masalah kehidupan daripada masalah kematian. Termasuk didalamnya penulis yang fakir ini.

Bermacam masalah dan ujian hidup seringkali membuat kita lalai dan sibuk. Kesibukan akan memikirkan kehidupan, membuat kita tidak lagi memikirkan kematian. Kematian banyak menjadi hal yang dipikirkan saat kita merasa dekat. Sayangnya kita hanya merasa dekat bila kita saat sakit atau kehilangan seseorang. Padahal sesungguhnya kematian itu dekat dengan kita setiap harinya, setiap menitnya, bahkan setiap detiknya. Astaghfirullah.

Penulis pun seringkali merasa dekat kematian hanya disaat badan dihantam sakit. Barulah rasa takut menghampiri. Rasa takut menyelimuti karena sadar dosa masih sangat banyak, sedangkan bekal untuk kematian masih sangat sedikit. Astaghfirullah.

Semoga kita semua dimampukan agar sibuk mengingat kematian, sehingga setiap langkah yang kita lakukan kita niatkan ibadah. Semoga kita termasuk orang setiap waktunya mengingat kematian, sehingga kita tidak lalai hanya memikirkan kesuksesan dunia. Semoga semua hal yang kita lakukan, termasuk semua tulisan menjadi bernilai kebaikan dan memberatkan timbangan pahala kita kelak di Yaumil hisab aamiin ya rabbal Alamin