Dikutip dari KBBI online, "pendidikan adalah proses pengubahan sikap dan tata laku seseorang atau kelompok orang dalam usaha mendewasakan manusia melalui upaya pengajaran dan pelatihan, karakter adalah abiat; sifat-sifat kejiwaan, akhlak atau budi pekerti yang membedakan seseorang dengan yang lain".Pengajaran tanpa perubahan bukanlah sebuah proses pendidikan yang benar. Jika pendidikan tidak menghasilkan perubahan, maka pendidikan yang sudah dilakukan gagal. Perubahan adalah perbedaan kondisi fisik, sifat dan perilaku dari setiap orang yang terlibat di dalamnya. Perubahan yang diharapkan didalam proses pendidikan adalah perubahan karakter. Karakter harus berubah menjadi karakter yang kuat. karakter yang kuat adalah sikap hati setiap orang untuk bisa selalu memiliki harapan, berpikir positif, kreatif, berintegritas, memiliki etos kerja yang kuat, mengapresiasi, dan selalu melakukan yang terbaik.Karakter setiap anak bangsa, menentukan kemajuan bangsa. Jika karakter anak bangsa lemah maka bangsa cenderung lemah, tetapi jika karakter anak bangsa kuat, maka bangsa cenderung kuat dan maju.Secara umum, pelaku pendidikan terdiri atas peserta didik, tenaga pendidik, dan lingkungan. Peserta didik bisa perseorangan atau kelompok (kelas). Tenaga pendidik terdiri atas 2 bagian yaitu pendidik utama dan tambahan. Pendidik utama adalah orangtua, sedangkan pendidik tambahan adalah setiap orang selain diri sendiri (bisa jadi guru, teman sebaya, dan orang lain). Lingkungan pendidikan adalah segala sesuatu yang memengaruhi pola dan proses pendidikan. Lingkungan pendidikan tersebut bisa berupa peraturan pemerintah, undang-undang, manajemen sekolah, pola kehidupan masyarakat sekitar, media dan obyek lain yang mempengaruhi tatanan pendidikan).Pendidikan di Era Revolusi Industri 4.0 bisa terjadi di manapun, kapanpun dan oleh siapapun tanpa dibatasi oleh ruang, jarak dan waktu. Setiap sudut kehidupan manusia akan berubah dengan sangat cepat. Salah satu sudut kehidupan manusia yang akan berubah adalah pendidikan. Proses pendidikan sangat dipengaruhi oleh perkembangan teknologi yang sangat cepat. Penggunaan komputer sudah hampir mampu menggantikan peran dan posisi manusia. Perkembangan ini didorong oleh penemuan dan pengembangan "AI: artificial intelligence", jika dibahasakan dengan sederhana, AI adalah menjadikan komputer sama dengan manusia seutuhnya yang memiliki logika, perasaan dan berjuta kemampuan dibidangnya.Saya memprediksi bahwa dalam 10 atau 40 tahun ke depan, proses pendidikan secara khusus formal (sekolah) akan dikendalikan sekitar 90% oleh komputer. Pada tahun tersebut kita bisa menemukan sekolah yang hanya dioperasikan oleh jumlah manusia yang sangat sedikit. Metode pembelajaran akan berubah ke metode proyek (pada kurikulum K13 sudah mulai nampak pada penerapan pelajaran tematik). Setiap proyek akan disusun secara tematik dan kompleks. Guru hanya bertindak sebagai manejer kelas.Pada zaman yang akan datang (era 4.0) guru tidak dibebankan mengajar konten. Setiap konten pembelajaran disiapkan oleh komputer yang dilengkapi dengan AI. Pada tahun ini (2019) setiap guru yang cerdas wajib berkontribusi dalam menyiapakan konten pendidikan. Ada banyak cara yang bisa dilakukan, misalnya menulis buku, mendokumentasikan hasil pembelajaran dan mempublikasikan hasil pembelajaran. Selain dari itu, seorang guru haruslah memiliki karakter yang sangat kuat, dikarenakan pada zaman sekarang dan yang akan datang, peserta didik lebih menyukai hal-hal yang instan. Jika karakter guru kuat, maka karakter peserta didik cenderung kuat.Menurut hemat penulis, guru cerdas harus bisa memanfaat berbagai media dengan baik dan cepat. Salah satu media publikasi pembelajaran yang tepat adalah media yang bisa memuat audio, video dan teks. Media tersebut ada banyak, misalnya Instagram, Youtube dan blog. Tetapi, media paling tepat adalah memanfaatkan Youtube sebagai media publikasi proses pembelajaran konten dan hasil pembelajaran. Sudah saatnya anda memulainya dari sekarang.