Asosiasi Profesi dan Keahlian Sejenis (APKS) PGRI Kabupaten Kediri selama dua minggu mengadakan workshop penulisan karya tulis ilmiah. Workshop ini dimulai tanggal 8 Oktober sampai dengan 16 Oktober 2022. Acara workshop digelar dalam rangka memperingati Hari Guru Nasional tahun 2022 dan HUT ke-77 PGRI. Workshop ini bertujuan untuk: (1) Meningkatkan pengetahuan tentang penulisan karya tulis untuk menunjang pengembangan keprofesian berkelanjutan bagi guru; (2) Meningkatkan kemampuan menulis karya tulis di kalangan guru.

Workshop ini diorientasikan pada guru-guru di lingkungan Dinas Pendidikan Kabupaten Kediri dan guru-guru di Indonesia pada umumnya. Melalui workshop ini, guru-guru diharapkan: (1) Memiliki motivasi dan rasa percaya diri untuk menulis, khususnya menulis buku, artikel ilmiah dan artikel ilmiah populer; (2) Dapat mengembangkan potensi diri dan karirnya dengan menulis; dan (3) Dapat menangkap peluang penulisan, baik di media massa maupun di berbagai penerbitan, baik mayor maupun minor

Materi workshop Penulisan Karya Tulis Untuk Menunjang Pengembang Keprofesian Berkelanjutan ini terdiri dari empat materi pokok, yaitu: (1) Menyusun Laporan Penelitian Tindakan Kelas (PTK) dan Best Practice serta mengubah laporan PTK menjadi buku; (2) Menyusun artikel ilmiah untuk diterbitkan di Jurnal dan/atau disampaikan pada Forum ilmiah; (3) Menyusun Buku Ajar dan Buku Penunjang; (4) Menyusun artikel ilmian popular untuk diterbitkan di majalah, bulletin dan media massa

Adapun pemateri dalam kegiatan Workshop ini adalah:(1) Prof. Dr. Hayuni Retno Widarti, M.Si (dosen Universitas Negeri Malang), (2) Mohamad Yasin, S.Kom, M.Kom (Dosen Universita Negeri Malang, Ketua Asosiasi Profesi dan Keahlian Sejenis (APKS) PGRI Kabupaten Kediri), (3) Dr. Abdul Muis, M.Pd (CEO Penerbit Klik Media Lumajang), dan (4) Priyandono, S.Pd (Pengawas Sekolah Cabdin Gresik, Penulis dan Wartawan).

Animo guru dalam mengikuti workshop ini sangat besar. Panitia menargetkan jumlah peserta sebanyak 300. Ternyata sampai hari pelaksanaan jumlah terdaftar mencapai 450. Hal ini menunjukkan, bahwa guru sangat ingin memiliki kemampuan untuk menulis karya tulis ilmiah.

Workshop ini dibuka oleh Ketua PGRI Kabupaten Kediri sekaligus Plt Kepala Dinas Pendidikan Kabupaten Kediri, Bapak Dr. Mukhamat Muksin, M.Pd. Dalam sambutannya, Kepala Dinas menyampaikan bahwa masih banyak guru di Kabupaten Kediri yang terhambat proses kenaikan pangkatnya. Salah satu penyebabnya adalah belum memiliki karya tulis ilmiah. Melalui workshop ini, diharapkan guru-guru yang belum memiliki karya tulis dapat terbantu. Hal lain yang disampaikan adalah masalah literasi dan numerasi yang masih belum menggembirakan. Hal ini dapat dilihat dari rata-rata nilai Asesmen Nasional (AN) yang masih merah (rendah). Kepala Dinas meminta APKS PGRI Kab Kediri dapat melakukan kegiatan untuk meningkatkan kemampuan literasi dan numerasi di Kabupaten Kediri.

Materi pertama disampaikan oleh Prof. Dr. Hayuni Retno Widarti, M.Si. Beliau menyampaikan cara melakukan Penelitian Tindakan Kelas (PTK) dengan benar, bagaimana cara menulis laporan PTK, mengubah laporan PTK menjadi buku, dan cara menulis praktik baik (best practice) yang mudah. Berikutnya adalah materi penulisan artikel ilmiah. Materi ini disampaikan oleh Mohamad Yasin, S.Kom., M.Kom. Materi yang disampaikan meliputi cara mudah mencari ide penilitian (masalah penelitian) dan bagaimana cara menulis artikel jurnal yang baik dan mudah.