Mohammad Saleh

Asli Bondowoso , SD hingga SMA di Bondowoso, kuliah di Jember dan pernah kerja di Lamongan hingga 1999 selanjutnya Kembali ke Bondowoso di SMPN 2 Tamanan hingga...

Selengkapnya
Navigasi Web
Harus Berpisah    Tantangan gurusiana hari ke 4  Oleh Mohammad Saleh, S.Pd

Harus Berpisah Tantangan gurusiana hari ke 4 Oleh Mohammad Saleh, S.Pd

Harus Berpisah # Tantangan gurusiana hari ke 4

Oleh Mohammad Saleh, S.Pd

Perpisahan memang harus terjadi. Batas waktu kian dekat, setahap demi setahap semakin mendekati garis akhir. Perasaan berkecamuk campur antara sedih dan galau. Serasa ada yang mau lepas dari raga namun tertahan.

Seiring waktu berjalan persahabatan, persaudaraan telah terjalin lebih dua tahun. Hati telah saling tertaut antara yang satu dengan yang lainnya. Begitu erat bagaikan rajutan. Namun semunya harus berakhir, sudah menjadi sebuah rumus dalam kehidupan dimana ada pertemuan pasti ada perpisahan.

Kenangan dua puluh tujuh bulan yang lalu masih segar dalam ingatanku. Pohon beringin besar menjadi saksi semuanya. Disambut oleh rombongan hadrah yang mengiringi perjalanan hingga ke gerbang sekolah. Kalungan rangkaian bunga melingkar di leher, gerak pecak silat yang bangga menampilkan jurus mautnya. Tari dan nyanyi mengiringi acara hingga usai. Sebuah penyambutan yang sangat istimewa.

Dua hari berikutnya mulai tugas dilaksanakan. Pagi buta berangkat dengan motor, satu jam setengah sampai juga ditujuan. Sekolah terjauh dari pusat kota. Tugas harus dilaksanakan di atas ketinggian 1200 mdpl. Dingin merasuk ke tulang sudah menjadi biasa. Cuaca yang selalu berubah menjadi hal yang lumrah.

Dua tahun tiga bulan menjadi pembelajaran yang sangat berarti. Membimbing dua puluh teman sungguh sangat sulit. Kadang bingung apa yang harus dilakukan. Berbagai cara di lakukan namun hasil tidak sesuai harapan. Belum semuanya menjadi teladan bagi yang lain. Hanya 3 atau 4 orang yang telah berubah. Yang lain masih dalam proses perubahan.

Ketika semuanya sudah menjadi semakin baik maka kabar berpisah terdengar bak petir di siang bolong. Semuanya harus menyadari perpisahan harus terjadi. Semunaya adalah takdir yang tentunya banyak hikmah di balik itu. Semoga hari esok menjadi sebuah kebaikan bagi semuanya.

DISCLAIMER
Konten pada website ini merupakan konten yang di tulis oleh user. Tanggung jawab isi adalah sepenuhnya oleh user/penulis. Pihak pengelola web tidak memiliki tanggung jawab apapun atas hal hal yang dapat ditimbulkan dari penerbitan artikel di website ini, namun setiap orang bisa mengirimkan surat aduan yang akan ditindak lanjuti oleh pengelola sebaik mungkin. Pengelola website berhak untuk membatalkan penayangan artikel, penghapusan artikel hingga penonaktifan akun penulis bila terdapat konten yang tidak seharusnya ditayangkan di web ini.

Laporkan Penyalahgunaan

Komentar




search

New Post