Mu'arofah Hasan
Seorang guru Madrasah di Jombang yang pernah belajar di UNESA. Menyukai dunia sastra dan masih ingin terus belajar melalui apapun yang ada di sekitarnya....
SelengkapnyaPada Mendung Kelabu
Engkau tahu
Cerita yang sempat terbingkai indah
Kini menguap bersama mendung kelabu
Yang iringi rintik di sudut bumiku
Kisah yang kau sanjungkan
Lenyap bersama tetesan diujung bibir yang membeku
Engkaupun tahu
Jika sampai kapanpun
Restu dari beliau
Takkan pernah mengalir dlm aliran arahku
Pun tak pernah bersanding dengan langkahmu
Yang seakan tertatih menggapaiku
Sudahlah
Mari kita akhiri
Walau langkah kita teramat perih
Mari kita sudahi
Dengan senyum dan yakin didiri
Akan ada pelangi
Untuk kita di kemudian hari
DISCLAIMER
Konten pada website ini merupakan konten yang di tulis oleh user. Tanggung jawab isi adalah sepenuhnya oleh user/penulis. Pihak pengelola web tidak memiliki tanggung jawab apapun atas hal hal yang dapat ditimbulkan dari penerbitan artikel di website ini, namun setiap orang bisa mengirimkan surat aduan yang akan ditindak lanjuti oleh pengelola sebaik mungkin. Pengelola website berhak untuk membatalkan penayangan artikel, penghapusan artikel hingga penonaktifan akun penulis bila terdapat konten yang tidak seharusnya ditayangkan di web ini.
Laporkan Penyalahgunaan
Konten pada website ini merupakan konten yang di tulis oleh user. Tanggung jawab isi adalah sepenuhnya oleh user/penulis. Pihak pengelola web tidak memiliki tanggung jawab apapun atas hal hal yang dapat ditimbulkan dari penerbitan artikel di website ini, namun setiap orang bisa mengirimkan surat aduan yang akan ditindak lanjuti oleh pengelola sebaik mungkin. Pengelola website berhak untuk membatalkan penayangan artikel, penghapusan artikel hingga penonaktifan akun penulis bila terdapat konten yang tidak seharusnya ditayangkan di web ini.
Laporkan Penyalahgunaan
Komentar
Terima kasih.
Puisi yang keren. Barokallah bu