Mudhofar

Aku berasal dari Lamongan dan tinggal di Gresik. Rempat mengajar di SMPN 41 Surabaya Jawa Timur. Jarak sekitar 30km harus kutempuh ke sekolah setiap hari. Berir...

Selengkapnya
Navigasi Web

PERTEMUAN DENGAN JIN DI SEKOLAHKU

“Pak…! Si A kesurupan lagi”. Datang seorang siswi sambil tergopoh-gopoh kepadaku saat megajar di kelas sebelah. “Kenapa lagi?” tanyaku. “Gak tau, Pak! Tiba-tiba pingsan, kemudian keluar suara mengeram”, jawab siswa tersebut.

Saya langsung mendatangi kelas. Salah satu anak mendatangi aku sambil membawa bungkusan kecil seukuran korek api. Dibungkus dengan kain putih. “Sebelum pingsang, dia pegang-pegang ini, Pak”. “Waduh…kenapa pake ginian sih?” batin aku.

Jin dan karakternya

Saat mengajar PAI dengan materi Iman Kepada Malaikat, aku tayangkan video kepada anak-anak tentang dunia jin, video “Ruqyah Untuk Kerasukan Jin”. Aku tambahkan video tersebut sebagai penguat bahwa jin itu ada dan tinggal berada di sekitar kita. Kadang ada keinginan di dalam hati, agar bisa mengorek dunianya. Alhamdulillah… Allah memperkenankannya. Tentu gak kosongan ya…

Pada dasarnya jin tidak banyak berbeda dari manusia, yaitu mereka memiliki jenis kelamin, memiliki hidung, mata, tangan, kaki, telinga dan sebagainya, sebagaimana yang di miliki oleh manusia. Ada yang muslim, ada yang kafir. Di sekolahku, ada yang muslim, non muslim bahkan yang tidak beragama juga ada. Ada yang bersifat kalem, bahkan ngalem (kalo tidak bisa dikatakan genit), ada juga yang kasar. Ada juga yang mau direkam, ada yang menolak direkam dengan kasar dan menyembunyikan wajahnya.

Sungguh suatu pelajaran yang berharga bisa mencari informasi dari mereka. Akan tetapi tetap pada koridornya bahwa manusia tetaplah makhluk yang lebih mulya dari mereka. Sebagaimana firman Allah dalam QS. Al Isra (17): 70

“Dan sesungguhnya telah kami muliakan anak-anak Adam. Kami angkut mereka di daratan dan di lautan, Kami beri mereka rezeki dari hal-hal yang baik dan Kami lebihkan mereka dengan kelebihan yang sempurna atas kebanyakan makhluk yang telah Kami ciptakan.”

Prof Quraisy Shihab menyebutkan bahwa ayat ini menjelaskan manusia diberikan kelebihan dari makhluk lain sehingga dapat mengerti dan dapat mengambil manfaat segala sesuatu yang ada di dunia ini, baik untuk urusan dunia maupun agamanya. Oleh karena itu manusia tidak boleh percaya 100% atas apa yang diucapkan . Bisa jadi ucapannya sebagai adu domba antar manusia. Karenanya sebagai manusia harus tetap mengedepankan tabayyun (klarifikasi) atas kebenarannya.

Satu perbincangan yang membuat aku ketawa. Beberapa kali jin yang berkelamin wanita ini masuk ke salah satu siswi ( siswi ini mempunyai indra keenam yang berasal dari ibuny ).

“Kenapa kamu mengganggu anak saya?”, saya mulai bertanya.

“Rumahku dikotori”, jawabnya.

“Rumahmu di mana?”.

Dia tidak menjawab, hanya menunjuk ke toilet.

“Siapa yang mengotori? Anak-anak”. Dia menjawab dengan mengangguk-angguk.

Dari pertemuan tersebut, diketahui bahwa rumah mereka dikotori karena anak-anak saat masuk ke toilet tidak berdoa. Setelah kencing tidak disiram bahkan juga tidak cebok. Berkata kotor di kamar mandi. Subhanallah.. ternyata doa masuk toilet bukanlah sekedar ucapan tanpa makna. Untuk Mbak Yanti…semoga tetap menjadi jin muslim yang taat dan santun kepada sesama. Wa maa khalaqtul jinna wal insa illa liya’budun…

Catatan di sela bertugas proktor simulasi USBN SMP. Terima kasih koreksinya bagi penulis pemula...

DISCLAIMER
Konten pada website ini merupakan konten yang di tulis oleh user. Tanggung jawab isi adalah sepenuhnya oleh user/penulis. Pihak pengelola web tidak memiliki tanggung jawab apapun atas hal hal yang dapat ditimbulkan dari penerbitan artikel di website ini, namun setiap orang bisa mengirimkan surat aduan yang akan ditindak lanjuti oleh pengelola sebaik mungkin. Pengelola website berhak untuk membatalkan penayangan artikel, penghapusan artikel hingga penonaktifan akun penulis bila terdapat konten yang tidak seharusnya ditayangkan di web ini.

Laporkan Penyalahgunaan

Komentar

Wah pak Mudhofar ahlinya mengusir mahluk halus...

28 Mar
Balas

terpaksa Pak! karena kasian kalo liat anak-anak jerit-jerit. hehehe..

29 Mar

Saya merinding bacanya pak..salam literasi

28 Mar
Balas

Serem tapi Seru juga. Bapak bisa berkomunikasi dengan jin ?

28 Mar
Balas

setelah upload kolom di atas, pada 11.30 ada anak anak kerasukan lagi. Mata mendelik. Tangan seperti mencengkram. Dia tdk beragama, bernama vina. setelah saya dakwahi sedikit, akhirnya mau bersyahadat. Alhamdulillah... Semoga menjadi baik

28 Mar
Balas

Saya tidak punya kemampuan melihat hal ghaib (indra keenam). lah ketepatan dari 4 anak yang kesurupan, 2 di antaranya ada kemampuan tersebut yang mana didapat dari keturunannya. Saya bisa berkomunikasi dengan DIA melalui mereka yang pernah kesurupan. Orang yang pernah kesurupan, punya celah untuk pemanggilan. wallahu a'lam

29 Mar
Balas



search

New Post