Gadis Merah Muda Pamit Terakhir
TagurKe-32
Gadis Merah Muda Pamit Terakhir
Pentigrap ke-51
Meski usianya masih muda, baru menginjak delapan belas tahun, kedua orang tuanya berkecukupan secara ekonomi, namun Rasni tetap ingin bekerja. Setelah lulus dari sekolah menengah atas, Dia melanjutkan kuliah di jurusan pendidikan sekolah dasar. Berhubung dimasa pandemi, pembelajaran dilakukan secara daring, Rasni memutuskan untuk kuliah sambil bekerja.
Pagi sekali Rasni sudah berdandan rapi, hari itu kebetulan tidak ada jadwal perkuliahan. Dia sudah menyiapkan berkas lamaran kerja. Setelah sarapan, Rasni pamit kepada kedua orang tuanya. "Pak, Bu, doakan Rasni ya, semoga hari ini dimudahkan segala urusannya", pinta Rasni kepada kedua orang tuanya sambil mencium tangan mereka.
Rani senang karena lamaran kerja yang diajukannya langsung diterima, dan esok harinya sudah mulai bekerja. Dengan langkah pasti Dia keluar dari gedung sebuah pabrik yang keesokan harinya akan menjadi tempat kerjanya. Setelah mengambil sepeda motor dari lahan parkir, Rasni bermaksud untuk mencari kontrakan. Kala itu awan menggelayut hitam, Dia melaju dengan sepeda motornya dengan kecepatan rendah dan berada dijalur yang semestinya. Tiba-tiba sebuah mobil putih dengan kecepatan tinggi yang datang dari arah yang sama, menyenggol sepeda motor Rasni, Tubuh mungil berhijab merah muda itu terjatuh dari sepeda motornya, dari arah belakang terlihat ada tronton besar yang melaju dengan kecepata tinggi.
Konten pada website ini merupakan konten yang di tulis oleh user. Tanggung jawab isi adalah sepenuhnya oleh user/penulis. Pihak pengelola web tidak memiliki tanggung jawab apapun atas hal hal yang dapat ditimbulkan dari penerbitan artikel di website ini, namun setiap orang bisa mengirimkan surat aduan yang akan ditindak lanjuti oleh pengelola sebaik mungkin. Pengelola website berhak untuk membatalkan penayangan artikel, penghapusan artikel hingga penonaktifan akun penulis bila terdapat konten yang tidak seharusnya ditayangkan di web ini.
Laporkan Penyalahgunaan
Komentar
Keren pentigrafnya
Keren lanjut Say salam Literasi pentigraf keren
Semoga selamat
Innalillahi wa inna ilaihi roji'uun. Tebak sendiri endingnya. Hehe, mantap pentigrafnya Bu.