Inikah Takdirku?
Inikah Takdirku
Oleh: Mumun Muningsih, S,Pd.
Tahun yang lalu ayahku pergi untuk selamanya, ketika usiaku baru dua belas tahun. Kini setahun setelah kepergian ayah, ibu pun pergi meninggalkanku untuk selamanya.
Hati pilu dan sedih, Tak ada lagi tempat aku mengadu, berkeluh kesah dan bermanja. makin teriris lagi ketika melihat dua adik laki -laki dan perempuanku yang masih berusia sembilan tahun dan tiga bulan.
Dunia terasa gelap segelap hati dan parasaanku saat ini. "Ya Allah, kenapa Engkau ambil semuanya, dikala kami masih memerlukannya", jeritku dalam hati. Aku harus kuat hanya padamu aku bersandar. Inikah takdir yang harus aku jalani, Aku yakin pasti bisa dilalui.
Konten pada website ini merupakan konten yang di tulis oleh user. Tanggung jawab isi adalah sepenuhnya oleh user/penulis. Pihak pengelola web tidak memiliki tanggung jawab apapun atas hal hal yang dapat ditimbulkan dari penerbitan artikel di website ini, namun setiap orang bisa mengirimkan surat aduan yang akan ditindak lanjuti oleh pengelola sebaik mungkin. Pengelola website berhak untuk membatalkan penayangan artikel, penghapusan artikel hingga penonaktifan akun penulis bila terdapat konten yang tidak seharusnya ditayangkan di web ini.
Laporkan Penyalahgunaan
Komentar
Tetap sabar ya, Bunda
Terima kasih Pak
semoga tabah ya bu
Terima kasih Bunda
Sabar dan tawakal bun
Aamiin