Menjadi guru tak pernah ku bayangkan dulu. Sejak kecil ku punya cita-cita ingin menjadi seorang dokter, yang membantu orang untuk sembuh dari sakitnya. Namun rencana kuliah di kedokteran saat tamat SMA itu gagal. Aku hanya lulus di jurusan pendidikan biologi di kampus pencetak guru (UNM Makassar) hal itu membuat haluan kapal dan arah hidup akhirnya berubah 180°.

Aku pun mengikuti perkuliahan dengan sungguh-sungguh, alhamdulillah menjadi wisudawan pertama laki-laki di angkatanku, dan menjadi wisudawan terbaik 2 saat acara seremonial menjadi sarjana pendidikan.

Setelah selesai pendidikan, harapanku menjadi dosen ikut terhalang, karena orang tua yang tak ingin anaknya jauh dari sisinya, impianku pun jadi dosen pudar. Ku putuskan menggunakan ijazah S1 ku kala itu untuk menjadi pendidik di pondok pesantren. Hingga sekarang pengabdianku di pondok pesantren ini tak terasa sudah 23 tahun berlalu.

Sudah banyak alumni yang dihasilkan, kalau dihitung-hitung hingga kini mungkin ada puluhan ribu alumni. Berbagai profesi keahlian alumni yang ku ajar sudah memperlihatkan hasil, ada 31 alumni sekolahku yang menjadi dokter, yang dulunya selalu ku berikan motivasi saat sekolah.

"Untuk menjadi dokter dengan kuliah di perguruan tinggi, perlu dasar ilmu yang kuat, belajarlah sungguh-sungguh, karena saat akan masuk perguruan tinggi kalian harus siap bersaing dengan ratusan ribu alumni SMA/MA yang punya cita-cita yang sama dengan kalian". Ucapku menyemangati mereka

"Tingkatkan belajarmu, jangan ada waktu terbuang percuma, manfaatkan waktumu, buru ilmu itu, jangan malas dan terus bertanya bila kami tak paham tentang materi ilmu yang belum kamu ketahui". Celotehku memotivasi mereka di dalam kelas saat belajar

Janganlah jenuh memberikan motivasi di kala mengajar, ajak siswa-siswi kita untuk menatap cita-citanya untuk meraih mimpi. Mulai ajarkan mereka merencanakan kemana kaki mereka akan melangkah setamat SMA/MA/SMK. ingatkan mereka untuk selalu berdoa, agar apa yang menjadi mimpinya untuk sukses di pertemukan dan bisa diraihnya dengan mudah.

Jadilah pendidik yang menginspirasi mereka, kelak apa hal baik yang kita tanamkan pada mereka, akan mereka kenang, dan menjadi amal jariyah kita kelak bila budaya positif itu mereka gunakan sekarang hingga mereka meraih mimpinya di masa depan.

Semoga tulisan ini bermanfaat.

Salam perubahan, #MNGBC