Mursyidah SAg

Mursyidah, S.Ag. Lahir di Kepala Hilalang 19 Juni 1968. Menempuh jenjang pendidikan dasar (SD) di Kepala Hilalang tamat tahun 1981. Melanjutkan ke MTsN Kepala H...

Selengkapnya
Navigasi Web
Matang Terpaksa
Ilustrasi diambil dari Google

Matang Terpaksa

Hari menulis ke-079 (1130)

#TantanganGurusiana

.

Matang Terpaksa

(Pentigraf)

Oleh: Mursyidah

.

Ifana mengeluh karena buah mangga kesukaannya belum juga muncul di pasar buah. Jangankan buah segarnya, yang kalengan pun tidak dia dapatkan. Padahal buah itu sebenarnya tidak mengenal musim seperti halnya durian, duku atau rambutan.

Karena punya banyak teman, Ifana akhirnya mendapatkan buah itu dari temannya yang berada di pulau seberang. Ifana tentu saja senang mendapat kiriman buah itu. Dia buru-buru membuka bingkisan yang diantar kurir delivery ke rumahnya.

Rasa kecewa dan khawatir justru melanda, ketika Ifana merasa buah yang dia nikmati tidak seperti rasa mangga biasanya. Saking khawatirnya Ifana harus beli test pack, untuk menguji apakah dia hamil sehingga rasa mangga itu terasa berubah. "Eei, taunya itu buah matang terpaksa," ucap Ifana, begitu diberitahu ibunya, setelah mempelajari ciri-ciri kematangan buah itu.

Pc7, 20032023

DISCLAIMER
Konten pada website ini merupakan konten yang di tulis oleh user. Tanggung jawab isi adalah sepenuhnya oleh user/penulis. Pihak pengelola web tidak memiliki tanggung jawab apapun atas hal hal yang dapat ditimbulkan dari penerbitan artikel di website ini, namun setiap orang bisa mengirimkan surat aduan yang akan ditindak lanjuti oleh pengelola sebaik mungkin. Pengelola website berhak untuk membatalkan penayangan artikel, penghapusan artikel hingga penonaktifan akun penulis bila terdapat konten yang tidak seharusnya ditayangkan di web ini.

Laporkan Penyalahgunaan

Komentar




search

New Post