Naja Umar

Penulis bernama Najalaili Umar. Di sela-sela kesibukannya sebagai guru Matematika di MAN 4 Aceh Timur, ia mengembangkan hobbinya yaitu menulis. Bergabung bers...

Selengkapnya
Navigasi Web
RASANYA DIKEJAR DEADLINE
Sumber gambar https://images.app.goo.gl/8nuBtVSNRmHCxhTv6

RASANYA DIKEJAR DEADLINE

TG-010

Pernahkah Anda merasakan dikejar oleh sesuatu hal? Ya. Apa saja. Bisa jadi dikejar oleh seekor binatang liar, dikejar oleh penagih hutang, dikejar oleh kesalahan masa lalu yang sulit dilupakan, dikejar oleh banyak pertanyaan, dikejar oleh fans yang minta tanda tangan. Eittss!! Hehe. Semua itu membuat hidup cenderung tidak tenteram bukan?

Nah, ada satu lagi nih namanya dikejar deadline. Tentu bagi yang telah sering mengalami sudah bisa membayangkan bagaimana tegangnya perasaan. Nervous, sulit untuk fokus, gemetar dan sebentar-bentar pandangan dialihkan kearah jam. Sepertinya waktu berlalu laksana lajunya kereta api listrik yang ada di Jepang. Jadinya kalau pun banyak gagasan yang tadinya muncul, sekarang melebur dan menghilang tidak karuan. Dan tiba-tiba saja seluruh tubuh menjadi seperti ada gejala demam. Sungguh, deadline ini benar-benar membuat hidup menjadi tidak tenang. Uff!

Jika deadline semua urusan di dunia saja begitu menegangkan. Adrenalin meningkat dalam waktu sesaat karena rasa khawatir yang berlebihan.

Bagaimana dengan deadline batas waktu kita di dunia yang bisa berakhir kapan saja tanpa pemberitahuan? Disadari atau tidak, deadline hidup pun sudah diinfokan jauh-jauh hari ke masing-masing personal. Mungkin hanya bentuk dan caranya saja yang berbeda dan banyak ragam. Misalnya ada yang sakit berkepanjangan, tubuh yang lemah, susah bergerak, tak kuat lagi berjalan. Ada juga yang mendapat kesempatan hingga usia semakin panjang, namun wajah penuh kerutan, rambut sudah mulai beruban, mata telinga tidak lagi berfungsi maksimal. Dan ada pula yang masih muda tiba-tiba sudah sampai saja batas waktunya dan tibalah deadline.

Deadline itu selalu terasa menakutkan. Walaupun ia bukanlah dari golongan syaithan. Tapi rasanya dikejar olehnya selalu membuat kita ngos-ngosan. Namanya kejar-kejaran tentu saja harus segera lari dengan sangat kencang.

Jika kita menyadari bahwa sulit untuk berlari di saat deadline, semestinya jauh-jauh hari kita sudah harus siapkan segala persiapan. Sehingga tidak perlu terburu-buru di saat waktu sudah di ujung malam. Buatlah perencanaan dan atur jadwal serta disiplin dan konsisten pada ketentuan yang sudah diberlakukan. Jangan terlalu mudah menyerah pada kata-kata penundaan. Jangan terlena dalam segala bentuk kelalaian dan kealpaan. Waktu hidup ini sangat singkat untuk disia-siakan.

Semoga kita bisa tenang melewati masa deadline. Matangkan persiapan dan padaNya mohon keridhaan.

Self Reminder.

Ktb, 20 Februari 2022

DISCLAIMER
Konten pada website ini merupakan konten yang di tulis oleh user. Tanggung jawab isi adalah sepenuhnya oleh user/penulis. Pihak pengelola web tidak memiliki tanggung jawab apapun atas hal hal yang dapat ditimbulkan dari penerbitan artikel di website ini, namun setiap orang bisa mengirimkan surat aduan yang akan ditindak lanjuti oleh pengelola sebaik mungkin. Pengelola website berhak untuk membatalkan penayangan artikel, penghapusan artikel hingga penonaktifan akun penulis bila terdapat konten yang tidak seharusnya ditayangkan di web ini.

Laporkan Penyalahgunaan

Komentar

Memang deg-degan dikejar deadline. Keep spirit, buk naja

21 Feb
Balas

Deg-degan dikejar deadline. The next writing? Thank much

21 Feb

Memang deg-degan dikejar deadline. Keep spirit, buk naja

21 Feb
Balas

Memang deg-degan dikejar deadline. Keep spirit, buk naja

21 Feb
Balas

Luar biasa pencerahannya Pak Naza Umar, sukses selalu

20 Feb
Balas

Luar biasa pencerahannya Pak Naza Umar, sukses selalu

20 Feb
Balas

Terimakasih. Saya ibu bukan Bapak. Salam literasi.

20 Feb



search

New Post