Neneng Rohayati

Guru Kimia di SMAN 5 Bekasi ...

Selengkapnya
Navigasi Web
Menghafal Al-Qur'an Dengan Metode TIKRAR
Dikaitkan dengan ilmu perkembangan otak (neoroscince), bahwa untuk memperkuat memori sebuah informasi yang tersimpan di otak, perlu diberikan pemajanan berulang kali, ‘ practice makes perfect*’ dengan istilah yang lain “*al-istiqomatu khoirun min alfi karomah”

Menghafal Al-Qur'an Dengan Metode TIKRAR

بِسْمِ اللّهِ الرَّحْمَنِ الرَّحِيْمِ

Qur'an Surat Al-Qamar Ayat 17

وَلَقَدْ يَسَّرْنَا ٱلْقُرْءَانَ لِلذِّكْرِ فَهَلْ مِن مُّدَّكِرٍ

Arab-Latin: Wa laqad yassarnal-qur`āna liż-żikri fa hal mim muddakir

Terjemah Arti: Dan sesungguhnya telah Kami mudahkan Al Quran untuk pelajaran,maka adakah orang yang mengambil pelajaran?

Diawali dengan niat kuat dan dengan metode sendiri yaitu mengulang ayat per ayat sampai 20 kali atau bahkan lebih, dan di lakukan saat waktu luang. Metoda yang dilakukan tersebut ternyata ada namanya yaitu metode TIKRAR, penulis baru mengetahui setelah mencoba untuk ikut daftar pelatihan melalui zoom meeting.

Melalui ruang @gurusiana.id penulis mencoba untuk berbagi cara hafal Al-Quran dengan metode TIKRAR. Metode Tikrar ini difasilitasi dengan buku Alquran khusus Tikrar.

Dibandingkan dengan metode menghafal lainnya, "metode ini lebih baik praktek dibandingkan teori"

Berharap dengan metode ini masyarakat akan semakin tertarik untuk mengahafal Quran. Karena metode tersebut tidak menuntut penghafal untuk menghafal secara langsung, namun dengan membaca Alquran dengan pengulangan sehingga secara tidak langsung akan mengingat bacaan tersebut.

Pada dasarnya metode Tikrar dengan metode pengulangan bacaan berkali – kali, sehingga tanpa sadar bacaan alquran tersebut melekat di otak kita"

Dalam prakteknya menghafal dengan metode Tikrar dapat dilakukan secara berkelompok yang tediri dari 5-10 orang atau perorangan. Dengan metode berkelompok setiap anggotanya bergantian membaca ayat Alquran dan anggota lainnya mendengarkan.

Jika tidak memungkinkan untuk berkelompok bisa juga sendiri dengan sesekali menggunakan Voice Recorder yang ada disetiap HP Android. Sehingga suara yang direkam bisa didengar kembali dan bisa mengevaluasi bacaan sendiri.

Bismillah...

Proses menghafal alquran adalah perjalanan panjang yang penuh dengan tantangan dan rintangan.

Perlu motivasi kuat dari dalam diri dan kesabaran yang kokoh sehingga mampu bertahan dan istiqomah. Biidznillah.

Tikrar berarti mengulang-ulangi bacaaan hingga hafal.

Caranya?

Baca ayat pertama hingga 10-20 kali hingga hafal Lalu baca ayat kedua sebanyak 10-20 kali hingga hafal Baca ayat pertama + kedua sebanyak 10-20 kali hingga hafal Lalu baca ayat ketiga sebanyak 10-20 kali hingga hafal Kembali baca ayat pertama + kedua + ketiga sebanyak 10-20 kali hingga hafal Dan seterusnya

💥Tahapan Pertama yang ditentukan adalah jumlah alokasi waktu harian kita bersama Al Quran, setelah itu dibagi untuk tilawah, hafalan dan murojaah..

💥 Misalnya alokasi waktu harian 1 jam untuk Al Quran, 10 menit untuk menghafal (fokus duduk, bahasanya menangkap hafalan) kemudian dijadikan dzikir dalam setiap aktifitas sehingga hafalan yang ditangkap bisa jinak/kuat.

💥 40 menitnya bisa buat tilawah.

💥 10 menit lagi bisa buat murojaah & membaca terjemah.

💥 Jangan terlalu banyak menambah hafalan baru, sedikit saja yang penting komitmen, kuat dan bisa dinikmati hafalannya.

💥 Usahakan hafalan yang sudah dihafal hari itu dibaca ketika shalat baik yang wajib kalau sendiri atau sholat sunnah.

contoh hafalan Surah Al Mulk

Maqta 1 (ayat 1-5)

Maqta 2 (ayat 6-11)

Maqta 3 (ayat 12-13)

Maqta 4 (ayat 14-16)

Maqta 5 (ayat 17-19)

Maqta 6 (ayat 20-23)

Maqta 7 (ayat 24-28)

Maqta 8 (ayat 29-30)

Mari kita alokasikan waktu sekitar 5-10 menit perhari untuk membaca berulang-ulang setiap 1 maqta, kemudian jadikanlah dzikir disela-sela aktifitas yang dijalani.

Fokuslah kepada prosesnya bukan kepada hasil karena yang Allah nilai adalah prosesnya, adapun hasil adalah anugerahNya.

Bismillah...

Sobat yang dirahmati الله, masihkah kita menjalani proses menghafal Al Quran ataukah kita sudah meninggalkannya?

Bersyukurlah jika kita masih bisa menyempatkan waktu dan bisa menjalani prosesnya.

Namun jika kita sudah meninggalkannya, apakah alasan kita tidak menjalani prosesnya? Mungkin karena merasa sibuk, tidak ada waktu? Ataukah mungkin belum muncul motivasi dalam diri kita?

Teruslah menggali motivasi itu, agar muncul semangat dari dalam diri untuk kita mengambil langkah menjalani proses menghafal Al Quran. Walaupun mungkin hanya 5-10 menit yang kita alokasikan dalam sehari.

Berikut adalah DP hasil latihan hafal Al-Quran dengan Metoda Tikrar

(post 14Juni2020)

Al-Quran menjadi syafaat di hari kiamat

Rasulullah Shallallahu’alaihi Wasallam bersabda:

ِاقْرَأُوْا القُرْآنَ فَإِنَّهُ يَأْتِيْ يَوْمَ القِيَامَةِ شَفِيْعًا لِأَصْحَابِه

Bacalah Al Qur’an, karena ia akan datang pada hari kiamat sebagai syafa’at bagi shahibul Qur’an” (HR. Muslim 804)

Yang perlu diyakini juga, sebelum memulai menghafal, bahwa menghafal al-Quran itu mudah.

Allah SWT berfirman:

وَلَقَدْ يَسَّرْنَا الْقُرْآنَ لِلذِّكْرِ فَهَلْ مِن مُّدَّكِرٍ

“Dan sungguh, telah Kami mudahkan Al-Qur’an untuk peringatan, maka adakah orang yang mau mengambil pelajaran?” QS Al-Qamar: 17

Semoga kita semua diberi kemudahan dan keistiqamahan dalam menghafal al-Quran.

*Rasulullah Muhammad* _Shallallahu 'alaihi wasallam_ bersabda ;

مَنْ دَلَّ عَلَى خَيْرٍ فَلَهُ مِثْلُ أَجْرِ فَاعِلِهِ.

_"Barangsiapa yang menunjukkan kepada suatu kebaikan, maka dia memperoleh pahala seperti pahala orang yang mengerjakannya'."_

*(HR. Muslim)*

*SILAHKAN BANTU SEBARKAN,*

In syaa Allah semoga semakin bertambah rahmat dan keberkahan untuk kita semua. Baarakallahu Fiikum.

DISCLAIMER
Konten pada website ini merupakan konten yang di tulis oleh user. Tanggung jawab isi adalah sepenuhnya oleh user/penulis. Pihak pengelola web tidak memiliki tanggung jawab apapun atas hal hal yang dapat ditimbulkan dari penerbitan artikel di website ini, namun setiap orang bisa mengirimkan surat aduan yang akan ditindak lanjuti oleh pengelola sebaik mungkin. Pengelola website berhak untuk membatalkan penayangan artikel, penghapusan artikel hingga penonaktifan akun penulis bila terdapat konten yang tidak seharusnya ditayangkan di web ini.

Laporkan Penyalahgunaan

Komentar

Terimakasih, salam literasi

24 Jun
Balas

Mantap buk, salam literasi.

24 Jun
Balas

Terimakasih, salam literasi

24 Jun



search

New Post