Netridaliyati

Salah satu Cikgu SMP SAHARA (Satu Harau 50 Kota) lahir di Lubuk Basung Agam. Tamatan IKIP Padang...

Selengkapnya
Navigasi Web
PATUHNYA
Gambar diambil dari Goggle

PATUHNYA

Anak : "Mak, aku maunya pergi sekolah sendirian"

Mak : "Kalau mamak yang ngantarin kenapa sayang?".

Anak : "Malu, dibilang teman- teman anak mama!".

Mak : "Kan memang anak mamak". Sisulungku tambah cemberut, pipinya yang tembem tambah mengelembung memandangku dengan kedua bola matanya yang besar.MAK : "Ya udah, jalannya di tepi ya?". Maka mulai hari itu si sulungku berangkat ke sekolah sendirian dan berjalan kaki, bèruntumg sekolahnya dekat dengan rumah, jadi aku tak perlu rkhawatir. Namun tapi sepulang sekolah, aku kaget bukan main sepatu kotor, kaus kaki dan celana kaki penuh kalikih kanji ( bahasa minangnya, yaitu rumput yang bunganya berbentuk jarum- jaruman) yang sering tumbuh ditepi- tepi jalan.

Mak : "Kenapa sampai seperti ini nak?" (sambil memperlihatkan sepatu dan celananya).

Anak : "Tapi mamak suruh jalan di tepi, jadi abang jalannya di saluran air", Jawab polos.Aku tutup mulut menahan tawa, aduh anakku patuh benar!Tanjung Pati, 9 Maret 2022

DISCLAIMER
Konten pada website ini merupakan konten yang di tulis oleh user. Tanggung jawab isi adalah sepenuhnya oleh user/penulis. Pihak pengelola web tidak memiliki tanggung jawab apapun atas hal hal yang dapat ditimbulkan dari penerbitan artikel di website ini, namun setiap orang bisa mengirimkan surat aduan yang akan ditindak lanjuti oleh pengelola sebaik mungkin. Pengelola website berhak untuk membatalkan penayangan artikel, penghapusan artikel hingga penonaktifan akun penulis bila terdapat konten yang tidak seharusnya ditayangkan di web ini.

Laporkan Penyalahgunaan

Komentar

Kereeen cernaknya, Bunda. Salam literasi!

09 Mar
Balas



search

New Post