Nety Susanty

Belum menuliskan informasi profilenya.

Selengkapnya
Navigasi Web
LAPORAN AKSI NYATA MODUL 1.4. BUDAYA POSITIF

LAPORAN AKSI NYATA MODUL 1.4. BUDAYA POSITIF

LAPORAN AKSI NYATA MODUL 1.4

BUDAYA POSITIF

Nama CGP : Neng Neti Susanti, S.Pd.

Unit Kerja : SDN Cisondari 01

Angkatan : 7

Tahun : 2022

Latar Belakang

Kenyamanan dalam kelas adalah salah satu hal yang sangat penting untuk terwujudnya pembelajaran yang efektif dan menyenangkan. Menyenangkan bagi murid akan terwujudnya peningkatan bagi murid hasil belajar di kelas hingga mampu melahirkan hasil belajar yang maksimal.

Perilaku disiplin di sekolah dirasa masih berdasarkan motivasi ekstrinsik. Nampak pada sejumlah warga sekolah yang menerapkan kedisiplinan hanya karena factor luar seperti ingin dipuji, ingin mendapatkan hadiah atau karena takut akan hukuman. Pembiasaan perilaku positif yang diterapkan semacam itu bukan didasarkan pada kesadaran diri. Kondisi semacam itu memerlukan peran, nilai dan kontrol guru untuk menggerakkan kesadaran diri dalam berdisiplin seluruh warga sekolah sebagai sebuah kebutuhan. Ini artinya bahwa kedisiplinan seharusnya menjadi jiwa seluruh warga sekolah dalam semua aspek. Diharapkan nantinya kelak tumbuh budaya positif yang sinergi yang merupakan karakter seluruh warga sekolah untuk mewujudkan karakter atau profil pelajar pancasila.

Tujuan Aksi Nyata

Dalam upaya menciptakan budaya positif di sekolah tentu memerlukan sinergi antar semua pemangku kepentingan di sekolah dalam pembiasaan-pembiasaan positif yang diterapkan. Budaya positif merupakan keyakinan dan nilai positif yang berpihak pada murid yang disepakati yang menjadi kebiasaan bersama yang akan dilakukan. Pembiasaan positif dapat menjadi suatu kekuatan untuk menerapkan disiplin budaya positif sekolah.

Adapun tujuan dari aksi nyata modul 1.4. yang saya laksanakan adalah :

Ø Menciptakan suasana kelas yang nyaman untuk proses belajar mengajar.

Ø Untuk menciptakan rasa disiplin, tanggung jawab pada diri peserta didik.

Ø Mendidik murid untuk menjadi pribadi yang berkarakter serta bertanggung jawab.

Tolak Ukur Keberhasilan

§ Murid menjadi pribadi yang mempunyai rasa memiliki dan bertanggung jawab.

§ Terwujudnya budaya untuk saling menjaga apa yang menjadi milik bersama dan merasa memiliki atas kesadaran bersama.

§ Murid menerapkan keyakinan kelas.

Linimasa Tindakan

v Koordinasi dan memberitahukan kepada Kepala Sekolah tentang program budaya positif yang akan dilakukan.

v Meminta untuk bersama-sama dengan rekan guru lain untuk saling menjaga atas komitmen yang telah dibuat bersama.

v Mensosialisasikan kepada rekan sejawat dan seluruh murid tentang budaya positif yang akan dilakukan di kelas.

v Merumuskan bersama-sama tentang apa yang menjadi keyakinan kelas.

v Menentukan bentuk dan tata letak hasil keyakinan kelas untuk mudah terlihat dam terbaca.

v Membuat komitmen untuk menjalankan apa yang telah disepakati di kelas.

v Penanggungjawab untuk terlaksananya keyakinan kelas yang telah dibuat.

Dukungan yang Dibutuhkan

v Stakeholder : dukungan didapatkan melalui koordinasi dengan kepala sekolah.

v Rekan sejawat : dukungan didapatkan saat pelaksanaan desiminasi.

v Peserta didik : dukungan didapatkan pada saat proses pembuatan kesepakatan kelas dan pembiasaan budaya positif.

v Sarana dan prasarana : untuk menumbuhkan budaya positif di sekolah dengan aplikasi presentasi dan LCD proyektor (dukungan didapatkan dari fasilitas sekolah yang memadai)

v Penjaga sekolah dan orang tua siswa

Program Tindak Lanjut

Calon Guru Penggerak akan membuat kesepakatan kelas di dalam kelas yaitu dengan mengisi stik note yang diberikan dan dituliskan keyakinan dari masing-masing siswa untuk dibuat sebuah kesepakatan dalam kegiatan di kelas, hal ini bisa dilakukan diskusi secara langsung antar siswa sebelum dibuat keyakinan kelas dan dijadikan sebagai rujukan dalam kegiatan di dalam kelas. Serta berkolaborasi bersama rekan guru agar poin-poin kesepakatan kelas dapat mendukung program visi dan misi sekolah, serta terwujudnya visi murid impian.

Pembelajaran yang didapat dari Pelaksanaan Aksi Nyata

· Kesepakatan kelas akan menjadi keyakinan kelas dan menjadi motivasi intrinsik atau muncul dari diri siswa dalam menerapkan budaya positif.

· Adanya dukungan dari sekolah dalam pembiasaan pembentukan karakter siswa.

· Disiplin positif mulai tertanam pada diri siswa.

· Melalui pembelajaran yang berpihak pada siswa, menumbuhkan budaya positif bernalar kritis dan kreatif.

Refleksi

v Memunculkan motivasi intrinsik membutuhkan proses yang berkelanjutan

v Dengan kesepakatan kelas siswa lebih bertanggung jawab dalam pelaksanaan budaya positif

v Pendidikan dan pengajaran yang berpihak pada siswa melalui proses menuntun segala kekuatan kodrat yang dimiliki anak agar mencapai keselamatan dan kebahagiaan melalui budaya positif, pembelajaran yang menarik akan menumbuhkan karakter positif bagi siswa.

v Guru berusaha memiliki posisi control sebagai manajer

Evaluasi

§ Perlu peningkatan kolaborasi dengan rekan sejawat agar kesepakatan kelas benar-benar dapat dilaksanakan disemua kelas, sehingga budaya positif melalui kesepakatan kelas dapat terwujud di sekolah.

§ Harapan ke depan sebagai guru harus cepat tanggap dan berusaha menjadi manager dalam menuntun siswa dalam budaya positif

§ Pembiasaan disiplin positif yang sudah ada di sekolah perlu dukungan berkelanjutan agar terbentuk karakter positif dan visi impian “Mewujudkan murid berkualitas yang berkarakter, kreatif, inovatif dan sesuai dengan profil pelajar pancasila.”

Dokumentasi Kegiatan

Ø Koordinasi kepada kepala SDN Cisondari 01

Ø Sosialisasi kepada guru/rekan sejawat

Ø Kegiatan membuat kesepakatan kelas

Ø Kegiatan diseminasi tentang budaya positif

DISCLAIMER
Konten pada website ini merupakan konten yang di tulis oleh user. Tanggung jawab isi adalah sepenuhnya oleh user/penulis. Pihak pengelola web tidak memiliki tanggung jawab apapun atas hal hal yang dapat ditimbulkan dari penerbitan artikel di website ini, namun setiap orang bisa mengirimkan surat aduan yang akan ditindak lanjuti oleh pengelola sebaik mungkin. Pengelola website berhak untuk membatalkan penayangan artikel, penghapusan artikel hingga penonaktifan akun penulis bila terdapat konten yang tidak seharusnya ditayangkan di web ini.

Laporkan Penyalahgunaan

Komentar




search

New Post