MAHNIAR SINAGA,M.Pd.

Guru SDN 068008 Medan ...

Selengkapnya
Navigasi Web

Curahan Hati Menjelang Ramadan

Aku sangat sedih karena adanya virus korona

atau covid‐19. Virus korona sudah memasuki wilayah

Indonesia. Indonesia diguncang berita korona, aku

dan keluargaku sangat panik karena adanya korona.

Beberapa orang di Indonesia sudah terkena virus korona, aku

dan keluargaku sangat waspada dengan virus ini, karena virus

korona ini bukan main‐main.

Aku sangat takut sekali karena adanya virus korona,

sampai seluruh sekolah di Indonesia diliburkan selama 2

minggu. Aku sangat kesal karena tidak bisa belajar di sekolah.

Bisanya belajar di rumah, aku sangat sedih karena tidak bisa

belajar bersama teman‐temanku, bercanda bersama, tertawa

bersama.

Ada korona, canda tawa jadi hilang, enggak bisa main

bareng, main angkel. Pokoknya tidak bisa main di luar, karena

ada virus korona. Selain itu, Aku juga dilarang main di luar.

Aku tinggal di Medan. Di Medan juga ada virus korona,

beberapa orang meninggal karena virus korona. Sebentar lagi

hari ulang tahun persahabatanku, aku bingung mau ketemu

sama mereka atau tidak, aku udah izin sama mama. Pasti

jawaban mama tidak boleh, kesal banget sama virus korona.

"Kapan sih tidak ada virus korona di dunia ini? Coba dunia

bisa diputar kembali yang tidak ada virus korona? Pliss deh

korona, ngejauh dari Indonesia! Sebentar lagi puasa,bagaimana kami ngabuburit? Bagaimana buka bersama di

sekolah, dan shalat Terawih? Tolong dong korona, keluar dari

wilayah Indonesia! Sedih tahu …!! Karena kalau kamu tidak

keluar dari Indonesia bagaimana nanti kita sudah hari Raya

pasti kita silaturahim kan ke rumah saudara? Kalau ada

korona bagaimana kita mau pergi ke rumah nenek sama

kakek? Kalau tidak ke rumah kakek, sedih banget dong!

Padahal kakek selalu memberikan kejutan lebaran untuk anak

cucunya, gak seru dong! Dan kami tak bisa bertemu sepupu.

Biasanya lebaran inilah waktu yang pas untuk berkumpul.

Mana libur diperpanjang lagi, kami tak belajar bersama guru.

Hanya menatap handphone saja, aduh mataku bisa perih. Gak

enak…gak enak…gak seru!"

Makanya kita harus berdoa supaya korona benar‐benar

hilang dari Indonesia ya seperti di Jakarta. Mengerikan sekali.

Jakarta sudah zona merah kata mama. Semoga korona hilang

dari Jakarta dan semua wilayah Indonesia yang terkena virus

korona.

Aku sangat takut terkena korona, karena korona sangat

berbahaya dan mematikan. Tapi kata papa beda, misalnya

papa terkena virus korona papa ikhlas karena mungkin (ya ini

udah ajalnya papa di situ). Aku berpikir panjang sekali ya.

Yang pasti papa bilang gitu aku sedih, semoga orang yang

terkena virus korona bisa sembuh dan pulih dan tidak

menular.

"Indonesia yang kuat ya … menghadapi korona…

Semoga korona cepat keluar dari Indonesia. Semangat buat

para dokter yang menangani virus korona! Aku tahu

Indonesia kuat dalam menghadapi virus korona! Kita jangan takut! Waspada saja sama virus korona, banyak berdoa

supaya kita tidak terjangkit virus korona dan jangan lupa

menjaga kebersihan tubuh!"

DISCLAIMER
Konten pada website ini merupakan konten yang di tulis oleh user. Tanggung jawab isi adalah sepenuhnya oleh user/penulis. Pihak pengelola web tidak memiliki tanggung jawab apapun atas hal hal yang dapat ditimbulkan dari penerbitan artikel di website ini, namun setiap orang bisa mengirimkan surat aduan yang akan ditindak lanjuti oleh pengelola sebaik mungkin. Pengelola website berhak untuk membatalkan penayangan artikel, penghapusan artikel hingga penonaktifan akun penulis bila terdapat konten yang tidak seharusnya ditayangkan di web ini.

Laporkan Penyalahgunaan

Komentar




search

New Post