Bismillahirahmanirrahiim

Di tengah tengah tugasku bekerja dari rumah ( WFH ) untuk berikan materi pembelajaran HL, dan sambil terus berkarya untuk berkarya dalam 90 hari menulis diGuruSiana. Sehingga dalam suatu menantiku menerima tantangan GuruSiana menulis setiap hari tanpa terputus mulai dari 30 hari, 60 hari dan 90 hari yang diselenggarakan oleh MediaGuru Indonesia. Dan diikuti juga oleh banyak penulis dengan latar belakang berbagai profesi dari seluruh penjuru tanah air Indonesia.

Alhamdulillah dengan 30 hari pertama dapat aku lalui yang awalnya sedikit agak ragu dan tidak pede dengan tulisan yang kutulis. Karena tidak sebagus para penulis hebat lainnya. Awal pertama menulis aku mencoba menaruhkan target di 30 hari pertama, itu sungguh teramat susah dan berat. Kadang tak muncul ide apa yang mau ditulis hati ini. Karena jika satu hari tidak menulis atau gagal menulis atau ada kesalahan maka konsekwensinya akan kembali menulis ke awal lg. Tidak peduli sudah sampai di hari yang sudah jauh atau bukan.

Begitu berat sekali untuk memulai menulis. Ada teman yang berkomentar buatku semangat, tapi ada juga yang buat aku tertawa malas dan sudah lah untuk apa menulis toh aku memang bukan seorang penulis. Proses itu sangat luar biasa tapi semua itu akan kujadikan motivasi dan penggerak hati niat, dan ikhtiarku untuk bisa mengikuti dengan baik dan harus bisa menulis terus sampai di 30 hari pertama.

Sempat kenapa tidak buat target langsung 90 hari sekaligus...??? pikirku dalam batin yang masih punya keraguan, kalau bisa sampai di 90 hari jika tidak, duuhh pasti malu sekali aku.

Tapi itu semua dapat ku tepiskan, justru makin termotivasiku dan dibantu teman sesama peserta TNGP 2019 mereka lah yang selalu memberikan suport dan semangat tinggi bahwa menunjukkan kekuatan besar dengan Bismillahi, aku pasti bisa.

Syukur alhamdulillah kudapati 30 hari, dan 60 hari terus komitmen menulis dan berbuah manis dan berkah kurasakan. Sehingga perjuanganku ini disertai reward sertifikat biru dan tadi pagi kubuka email karena tugas HL anak didikku kelas satu melaporkan hasil tugasnya melalui email.

Dan benar hampir tak percaya ku lihat nama pak Hisyam di urutan pesan yang masuk 'teg' Subhanallah inikah si Perakku..?? Ternyata benar tertera namaku pada kolom lembaran file silver dan kuning bagus sekali, alhamdulillah Yaa Alloh aku berhasil.

Rasa syukurku selalu kupanjatkan dalam do'a bahwa karena Dialah yang telah memberi kemudahan untukku menulis dan menulis.

Sehingga si Perak ini akan selalu buat ku tambah terus bisa berkarya dan berjaya dalam tantangan menulis untuk bisa tembus di 90 hari terakhir yang akan makin buatku bangga dan ingin berhasil menaklukkan tantangan GuruSiana nanti di hari hari terakhir tanpa ada kesalahan atau terjun bebas begitu istilah kami jika remidi dalam menulis.

Dan akan semakin menjadi pemicu semangat ku yang sekarang ini hingga kembali bisa kuraih reward dan terus jadi penggerak di kemudian hari dan bisa menghasilkan atau menoreh karya karya tulisan yang terbaik lagi sehingga apapun tantangan dan reward atau sertifikat yang diberikan bukan tujuan semata saja dan akhir dari usahaku, tapi bisa buat aku terus dan terus mengasah menunjukkan bahwa aku mampu melanjutkan pada tulisan tulisan berikutnya untuk lebih baik lagi.

Karenanya jangan puas disuatu pekerjaan tapi puaslah jika kamu bisa membuktikan jiwa dan hati pada satu kebaikan untuk dapat menghasilkan suatu karya yang bisa membuat kita bangga atas sebuah perjuangan. Semoga do'a dan impian dapat terwujud dengan kerja keras, dan banyak belajar dan belajar serta hati ikhlas. Sehingga dalam hatiku ingin terus bisa tertanam bahwa Si Perak akan jadi Penggerakku untuk di hari waktu berikutnya teruskah menulis dan menulis... Aamiin Allohumma Aamiin

Salam Literasi

#berkahdansyukur

#siperakjadipenggerak

#kekuatanuntukteruslahmenulis

#do'adankerjakerasdalamterusbelajar

#usahatidakmengkhianatihasil

#tantanganGuruSiana

#tantangan 90hari menulis diGuruSiana hari ke-84

Jakarta, Selasa 07/04/2020