NIKMATUL BADRIYAH

Nama saya Nikmatul Badriyah.Saya sangat bersyukur kepada Alloh, almarhum kedua orangtua saya memberi nama tersebut, yang tentunya punya arti yang baik. Sat...

Selengkapnya
Navigasi Web
JURNAL REFLEKSI MINGGU KE-12 (Modul 2.2)

JURNAL REFLEKSI MINGGU KE-12 (Modul 2.2)

JURNAL REFLEKSI MINGGU KE-12 (Modul 2.2)

Oleh: Nikmatul Badriyah

Sabtu, 12 Maret 2022

CGP Kabupaten Tulungagung-Angkatan 4

“Hanya sedikit pekerjaan yang bisa dilakukan sendirian. Namun bersama-sama kita bisa kerjakan banyak hal”

~ Hellen Keller ~ Pada kesempatan ini, saya merefleksikan hasil dari kegiatan yang saya ikuti di LMS ini dalam bentuk jurnal refleksi. Jurnal Refleksi Minggu ke-12 ini membahas materi pada Modul 2.2. Pembelajaran Sosial dan Emosional. Jurnal refleksi ini saya tulis sebagai media untuk mendokumentasikan perasaan, gagasan dan pengalaman serta praktik baik yang telah saya dilakukan. Model refleksi yang saya pakai adalah Model 5R (Reporting, Responding, Relating, Reasoning, Recontructing) 1. Reporting Senin, 7 Maret 2022: 2.2.a.5.1. Ruang Kolaborasi - Pembelajaran Sosial dan Emosional - Google Meet Selasa, 8 Maret 2022: 2.2.a.5.2. Ruang Kolaborasi (Unggah Hasil) - Pembelajaran Sosial dan Emosional Rabu, 9 Maret 2022: 2.2.a.6.Refleksi Terbimbing - Pembelajaran Sosial dan Emosional Kamis, 10 Maret 2022: 2.2.a.7. Demonstrasi Konstektual - Pembelajaran Sosial dan EmosionalAssignment Jumat, 11 Maret 2022: Lanjutan Tugas Demonstrasi Kontekstual Sabtu, 12 Maret 2022: Jurnal Refleksi Mingguan 2. Responding Dalam Ruang Kolaborasi, setelah saya mempelajari 5 Kompetensi Sosial-Emosional (KSE), sekarang saatnya saya dan teman-teman CGP berkolaborasi untuk menyusun teknik-teknik pembelajaran pembelajaran sosial dan emosional tersebut.Jika sebelumnya saya bekerja sendiri, kali ini saya akan melakukan aktivitas berkelompok bersama guru-guru dari jenjang pendidikan yang sama. Ini saatnya saya memperdalam pemahaman saya melalui aktivitas yang memungkinkan saya saling bertanya, melempar ide, mengklarifikasi pemahaman ataupun miskonsepsi yang mungkin masih saya miliki. Dalam sesi ini, saya akan diminta untuk bekerja sama dalam kelompok kecil untuk menyusun teknik-teknik pembelajaran kompetensi sosial dan emosional.Ada 3 strategi dalam pemerapan 5 Kompetensi Sosial-Emosional (KSE), yaitu: rutin: pada saat kondisi yang sudah ditentukan di luar waktu belajar akademik, misalnya kegiatan lingkaran pagi (circle time), kegiatan membaca setelah jam makan siang, kegiatan ekstrakurikuler, terintegrasi dalam mata pelajaran: misalnya melakukan refleksi setelah menyelesaikan sebuah topik pembelajaran, protokol: menjadi budaya atau aturan sekolah yang sudah menjadi kesepakatan bersama dan diterapkan secara mandiri oleh murid atau sebagai kebijakan sekolah untuk merespon situasi atau kejadian tertentu. Misalnya, menyelesaikan konflik yang terjadi dengan membicarakannya tanpa kekerasan. 3. Relating Dengan Kompetensi Pembelajaran Sosial dan Emosional ini CGP diharapkan mampu mengatasi sikap dan emosinya dalam setiap situasi yang dihadapinya, terutama yang menimbulkan konflik dan tekanan. Situasi tersebut baik yang berhubungan dengan tugasnya di sekolah saat menghadapi siswa dan pekerjaan lainnya, perannya di masyarakat, maupun perannya dalam keluarga. Agar CGP mampu memiliki kesadaran diri sebagai individu, kesadaran sebagai mahluk sosial, pengelolaan diri dan emosinya, dan dalam mengambil keputusan yang lebih bertanggung jawab. 4. Reasoning Bagi saya Pembelajaran Sosial Emosional ini sangat diperlukan dalam upaya menjadi pribadi seorang guru yang lebih baik. Seorang guru yang mampu memberikan yang terbaik bagi siswanya, memahami keinginan dan kebutuhan siswanya, juga mampu mengenali dan mengelola dirinya. Sebagai seorang guru yang terkadang harus menghadapi tugas yang multitasking, CGP diberikan bekal dan alternatif penyelesaian berupa pembelajaran yang sangat kompleks dalam menghadapi suatu masalah atau konflik. 5. Recontructing Saya akan belajar lebih banyak lagi tentang Pembelajaran Sosial dan Emosional (Mindfulness), terutama cara menggunakan teknik STOP. Saya akan menerapkannya dalam proses pembelajaran. Akan lebih banyak berkoordinasi dengan warga sekolah dn orang tua siswa. Akan selalu mengadakan refleksi dan evaluasi terhadap proses dan hasil pembelajaran.
DISCLAIMER
Konten pada website ini merupakan konten yang di tulis oleh user. Tanggung jawab isi adalah sepenuhnya oleh user/penulis. Pihak pengelola web tidak memiliki tanggung jawab apapun atas hal hal yang dapat ditimbulkan dari penerbitan artikel di website ini, namun setiap orang bisa mengirimkan surat aduan yang akan ditindak lanjuti oleh pengelola sebaik mungkin. Pengelola website berhak untuk membatalkan penayangan artikel, penghapusan artikel hingga penonaktifan akun penulis bila terdapat konten yang tidak seharusnya ditayangkan di web ini.

Laporkan Penyalahgunaan

Komentar




search

New Post