Nita Marginingsih

Belum menuliskan informasi profilenya.

Selengkapnya
Navigasi Web
Tateyama Kurobe Alpin Route

Tateyama Kurobe Alpin Route

Amazing Tateyama.. Itulah kata yang paling tepat untuk menggambarkan keindahannya..

Pagi itu Kamis 13 September 2018 adalah salah satu hari yang saya tunggu tunggu dalam kegiatan edutrip kami ke Negara Jepang. Hari itu menjadi hari yang sangat menyenangkan buatku karena kegaiatan hari itu adalah kegiatan di alam dan kami akan mengunjungi tateyama.. Tateyama kurobe alpin route adalah salah satu tempat wisata alam yang sangat menarik di Jepang..tempat wisata ini terdapat di Toyama perfecture.. Di tetayama kita bisa melihat hijaunya dedaunan di musim semi,,merahnya dedaunan di musim gugur hingga melihat salju putih di musim salju.. Tateyama kurobe alpin route ini dibuka sejak Juni 1971 dan merupakan salah satu tempat untuk melihat pemandangan alam yang sangat indah di Jepang..

Kami menempuh perjalanan kurang lebih selama 2 jam dengan menggunakan bus yang disewa oleh IEPF. Semalam sebelum berangkat kami di bagikan kaos,sarung tangan dan jas hujan.. Ada yg unik di kaos yang dibagikan kepada kami,di kaos itu tertulis"

ゴミを家に持ち帰ってください tolong bawa sampahmu kerumahmu plis take your trash home with you " dan saya jadi kepikiran untuk menulis hal yang sama di kaos study wisata anak anak saya nanti..hehhehehee..secara tidak langsung kaos tersebut mengajak orang orang untuk tidak membuang sampah sembarangan.. Kamipun disuruh untuk membawa jaket karena di tateyama sangat dingin..selain membawa jaket kami juga diminta untuk membawa plastik. Tujuan kami kesana adalah berwisata sekaligus memungutu sampah disana..selain itu kami juga akan mengobservasi keanekaragaman hayati dan ekosistem yang ada di sana..

Sepanjang perjalanan aku menghabiskan waktu dengan mba heni..mba heni adalah pacar saya selama di Jepang..heheheheh. Mungkin karena dia adalah orang paling lama yg saya kenal dan dia bisa diajak ngobrol dengan bahasa jawa jadi selama seminggu saya banyak menghabiskan waktu bersamanya. Yaahh Jepang rasa malioboro lah..Kami berdua begitu menikmati keindahan alam di sepanjang perjalanan yang kami lalui pagi itu,,sayang rasanya untuk memejamkan mata dan melewatkan keindahan alam Jepang di sepanjang perjalanan itu..Padahal biasanya kalau naik bus hanya perlu hitungan beberapa menit saya langsung tertidur dengan pulas.. Pemandangan alam yang kami lihat sepanjang perjalanan ada sungai yang sangat jernih dan indah sehingga membuat saya pengen banget main disungai itu,,ada sawah, ada hutan pinus (tapi kata Pak Yasu itu bukan pinus,,tapi masih satu familiy dengan pinus) yang katanya tanaman sejenis itu hanya di temukan didaerah yang memiliki musim dingin,ada desa desa dan juga perkampungan perkampungan Jepang hingga padang rumput luas yang mulai terlihat menguning di sepanjang jalan .betapa indahnya panorama yang kami lewati pagi itu seolah membuat mata tak berkedip..Bahkan kata pak Billy pemandangannya sangat cocok buat saya prewed disana..Untungnya saya sempat foto2 disana jadi nanti tinggal di crop dan edit siapa yg ada di sampingnya..hehheehhe..Sepanjang perjalanan kami beristirahat satu kali di rest area untuk sekedar beli minum atau buang air kecil..Ada pula yang membeli oleh oleh khas Toyama disana..

Setelah perjalanan 2 jam sampailah kami disebuah parkiran yang sangat luas..Udara dingin langsung menusuk tulang tulangku ketika aku turun dan memijakkan kaki di tateyama..Ketika saya lihat ternyata kami sudah berada di ketinggian diatas 2000 meter.. Pak Yasu kemudian mengajak kami untuk masuk ke sebuah gedung.. Didalam gedung itu terdapat toilet,tempat makan,dan pusat oleh oleh yg kulihat saat itu..lalu dia juga menunjukkan bahwa ditempat itu terdapat satu satunya tempat sampah di tateyama kurobu alpen route.. Jadi pengunjung harus membawa sampahnya turun dan membuang di tempat sampah tersebut.. Setelah memfoto tempat sampah tersebut sebagai bahan yang ingin kutulis di buku Lalu akupun izin untuk ke toilet sebentar.. Setelah semua team berkumpul kami diajak naik ke tangga beberapa lantai dan sampailah di pintu keluar ruang tersebut.. Dan woooowww betapa indah pemandangan alam disana.. Mungkin itu pertama kali mata ini melihat pemandangan terindah secara langsung.. Mataku seakan tak ingin untuk berkedip.. Bibirku tak mampu untuk berkata apa apaa.. Aku hanya takjub dan terdiam menikmati indahnya ciptaanMu.. Kemudian aku melihat batu yang mungkin tulisannya tateyama gitu kali yaa (heheheheh) yang pernah aku lihat saat aku browsing mengenai tateyama di internet.. Aku langsung mengajak mba heni untuk antri dan berpose cantik di batu itu..

Disaat kami asyik berselfi selfi ria,, Datanglah Pak Yasu dan Mas Billy.. Mereka menyuruh kami berkumpul.. Pak Yasu mengingatkan kami apa tujuan kami kesana,yaitu untuk mengambil sampah di gunung..kemudian Pak Yasu bertanya,adakah sampah yang kalian lihat?? Kami menjawab serentak "tidakkk"..Memang ditempat itu saya tidak melihat secuil sampahpun.. Bahkan sekedar bungkus permenpun tidak kami lihat.. Karena tidak ada sampah kemudian Pak Yasu memberi waktu kami untuk jalan jalan selama kurang lebih 2 jam. Tapi sebelum kami jalan jalan kami berfoto dulu bersama sama di tempat tersebut hingga akhirnya kami berjalan terpisah pisah memilih tujuan masing masing..

Saya bersama mba heni (kaya pacaran yaa berduaan terus.hehehheh) kemudian berjalan menyusuri route pendakian yang telah dipersiapkan.. Route pendakian disini sangat bersih, nyaman dan sangat aman untuk siapapun yang akan mendaki tateyama. Keamanan dan kenyamanan pengunjung sangat di perhatikan.. Disepanjang route banyak disiapkan tempat duduk bagi pengunjung yang ingin beristirahat.kami berfikir seandainya tempat wisata di Indonesia dikelola dengan sebaik ini pasti tidak akan kalah dengan tateyam karena di Indonesia juga banyak wisata yang cukup indah dan menarik untuk dikunjungi.. Kami berdua jalan sudah cukup jauh.. Kami melihat ada danau kaldera diatas.. Airnya begitu biru2 kehijauan.. Airnya sangat jernih dan tenang.. Kami memutuskan untuk duduk dan berfoto dengan berbagai pose bak model profesional disitu.. Kemudian kami bertemu Pak Yasu.. Dia meminta kami untuk foto juga dengan cameranya.. Sayapun berfoto dengan gaya andalan dengan pose termanis.. Heheheh.. Begitu juga dengan mba heni.. Dan tanpa kami duga ternyata foto itu dicetak,diberi bingkai dan dijadikan hadiah buat kami semua.. Untungnyaa foto sayaa pas cantik.. Hehehehhe...

Setelah menikmati danau cantik diatas tateyama.. Kamipun memutuskan untuk melanjutkan pendakian kami(ahh gaya bangett yaa.. Hehehhe) kami melihat tanaman tanaman semacam pinus tapi bukan pinus yg tadi kami lihat di sepanjang perjalanan.. Tapi ukuran pohonnya lebih kecil.mungkin karena diatas sehingga tanaman ini sering tertimpa salju dan tidak bisa tumbuh lebih tinggi. Kamipun melihat berbagai jenis tanaman mungkin semacam rumput-rumput yang sedang berbunga.. Banyak pula bunga abadi (edelweis) dan hamparan rumput yang mulai menguning.. Ada juga semacam tanaman bambu berdaun kuning disana namun pohonnya juga kerdil.. Hampir setiap tumbuhan khususnya bunga tak lupa aku foto untuk dokumentasi karena kami juga punya tugas untuk observasi ekosistem di Tateyama. Setelah berjalan cukup jauh kami menemukan kawah Tateyama namun kami tidak boleh mendekat ke kawah tersebut. Kami hanya mengamati dari jauh dan bau belerang begitu pekat tercium dari tempat pengamatan kami. Di dekat kawah kami bertemu denga rekan rekan kami Bu Fat, Bu lulu, Pak Riskan, dan Pak Wiwit.. Kami sempat ngobrol sebentar dan foto di tepi danau yang tadi kami lihat dari atas namun dari posisi berbeda.. Kemudian kami melanjutkan perjalanan.. Diposisi yang lebih tinggi kami melihat rumah khas Jepang.. Disana ada toilet dan toko yang menjual minuman dan souvenir.. Kemudian teman teman memutuskan untuk kembali ke titik kumpul kami dengan route yang sama dengan yang mereka lewati tadi. Kami berdua memilih untuk melanjutkan perjalanan ke route yang berbeda dengan teman teman.. Disepanjang perjalanan kami bertemu dengan banyak pengunjung dari berbagai negara.. Meskipun kami tidak saling kenal tapi kami selalu saling menyapa dan melempar senyum. Kalau kami bertemu dengan orang Jepang kami selalu menyapa dengan kata "Konichiwa" dan mereka akan sangat senang dengan sapaan itu, namun ketika mereka mengajak kami ngobrol kami langsung pamit untuk pergi karena keterbatasan kami dalam komunikasi.. Hehehehhe..

Perjalanan kami berdua semakin jauh. Jujur kami berdua agak takut. Kami takut tersesat dan semakin jauh dari titik kumpul.. Namun semakin jauh kami berjalan semakin banyak tempat-tempat yang sangat indah yang kami temukan.. Kami berduapun semakin kagum dengan segala hal yang kami lihat di tempat ini.. Dan tanpa kami sadari kami sudah berada diketinggian hampir 3000 mdpal..Kami berduapun memanfaatkan kesempatan untuk foto dengan berbagai gaya.. Mulai dari duduk..jongkok. berdiri.. Tidur hingga kami kahabisan gaya untuk berfoto.. Akhirnya kami menemukan jalan untuk kembali ke titik kumpul yang ditentukan. Dan benar dugaan kami,, kami adalah orang terakhir yang datang kesana.rupanya route yang kami lewati sangat jauh . Bahkan teman teman yang pergi ke onsen (tempat berendam air panas) diatas tateyama pun sudah kembali dan sudah selesai makan..oh iya di Tateyama juga ada onsen (berendam air panas bersama sama khas orang Jepang.. Ada tempat khusus laki laki dan perempuan.. Disana mereka berendam tanpa menggunakan sehelai kainpun katanya.. Tapi saya juga belum pernah nyoba.. Hehehe).. Namun sebelum kembali ke gedung tadi saya dan mba heni sempat minum air dari mata air tateyama.. Kemudian kami melihat orang orang membuang koin dan berdoa ditempat yg tidak jauh dari air tadi.. Kamipun memutuskan untuk ambil koin dan ikut melempar serta berdoa disana.. Entah mba heni berdoa apa tapi saya lihat dia sangat khusyu dalam berdoa.. Sedangkan doaku saat itu adalah "semoga suatu saat bisa kembali kesana,, yahh kembali ke tateyama untuk menikmati keindahannya.. Dengan seseorang yang special tentunya" hahahhaha...

Setelah kami semua berkumpul dan selesai makan kemudian kami diajak untuk mengelilingi gedung tersebut rupanya disana ada semacam display berbagai hal tentang tateyama.. Mulai dari bentuk pegunungannya.. Jenis batuannya hingga foto-foto berbagai jenis tumbuhan dan hewan yang ada disana.. Disanapun juga ada semacam bioskopYang memutar film-film mengenai Tateyama.. Ada satu film yang sangat saya suka. Yaitu film tentang berbagai flora dan fauna di Tateyama.. Fauna khasnya adalah Raico,Kamoska dan Okojo.. Raico adalah sejenis burung kalau di Indonesia seperti burung maleo.. Raico ini bulunya berwarna coklat keputih putihan namun ketika musim salju maka warnanya akan berubah menjadi putih.Raico juga ternyata adalah maskot dari Perfecture Toyama.. Sedangkan untuk flora di Tateyama diantaranya adalah cingurma, akamuno, minezu dan lain-lainnya..

Waktupun telah menunjukkan pukul 15.00 waktu Jepang.. Kamipun diajak untuk pulang.. Dan ternyata saat itu satu transletter kami terpisah dari kami.. Sambil menunggu bu hirfa sayapun menanyakan nama nama bunga yang saya foto kepada seseorang.Ternyata dia memang tau nama nama bunga itu.. Meskipun ada beberapa bunga yang harus di cocokkan dengan gambar gambar di dinding untuk tau jenis bunga apa.. Kemudian dia bertanya pada saya "apakah kamu suka bunga?? " dan akupun menjawab "iyaa" lalu dia bertanya lagi "kenapa kamu suka bunga?? " karena buna itu indah untuk dilihat.. Jawabku singkat.. Kemudian dia menjawab " iyaa dan kamu juga indah".. Hahahaha itulah gombalan terindah yang pernah saya dengar selama di Jepang..Kemudian kami semua tertawa.. Saat itu muncullah bu hirfa yang tadii ketlingsut entah dimana.. Untung dia yang hilang.. Coba kalau saya yang hilang.. Mungkin saya bingung mau nanyanya gimana.. Dan pasti kalian akan sangat kehilangan dan merindukan saya yang hilang di Jepang...hehehhe... Panjang sekali ya ceritanyaa.. Tapii itulahh hal terindah yang pernah saya lihat disana...

Tateyama.. I will comeback again..

立山...私の人生で非常に特別な人と一緒に帰るとき.

DISCLAIMER
Konten pada website ini merupakan konten yang di tulis oleh user. Tanggung jawab isi adalah sepenuhnya oleh user/penulis. Pihak pengelola web tidak memiliki tanggung jawab apapun atas hal hal yang dapat ditimbulkan dari penerbitan artikel di website ini, namun setiap orang bisa mengirimkan surat aduan yang akan ditindak lanjuti oleh pengelola sebaik mungkin. Pengelola website berhak untuk membatalkan penayangan artikel, penghapusan artikel hingga penonaktifan akun penulis bila terdapat konten yang tidak seharusnya ditayangkan di web ini.

Laporkan Penyalahgunaan

Komentar

Senangnya bisa diajak tadabur alam ke Tateyama Salam literasi

30 Sep
Balas

Alhamdulillah ibu Sri Sugiastuti..diberikan kesempatan untuk belajar lagi kesana...

01 Oct



search

New Post