Pelabuhan
Mata mana yang tak bersajak
Dawai melengkung bergerak tipis
Dalam sayup yang melambai
*
Hai, apa kabar kau di sana?
Apa kabar tanah harum sehabis hujanku
Tanah kupijaki yang telah kutinggali
Jauh, namun kelak ku akan bermuara kembali
*
Dapatkan dekap mengalir lirih dalam hela
Peluk yang mengusir resah
Dalam segala angan yang (mungkin) tak mampu ku jejak
*
Satu demi satu ku tapaki
Orang bilang ini terlalu terjal
Beragam rindu, kasih, asih, terselip dalam selaksa doa
Harap yang kan kutopang
*
Hai, apa kabar?
Baik ranting yang semakin menguning
Entah pintumu yang akan keropos
Pulang kan slalu mengingatkan
Padamu, segalanya ku haturkan
Padamu, segalanya kembali
Konten pada website ini merupakan konten yang di tulis oleh user. Tanggung jawab isi adalah sepenuhnya oleh user/penulis. Pihak pengelola web tidak memiliki tanggung jawab apapun atas hal hal yang dapat ditimbulkan dari penerbitan artikel di website ini, namun setiap orang bisa mengirimkan surat aduan yang akan ditindak lanjuti oleh pengelola sebaik mungkin. Pengelola website berhak untuk membatalkan penayangan artikel, penghapusan artikel hingga penonaktifan akun penulis bila terdapat konten yang tidak seharusnya ditayangkan di web ini.
Laporkan Penyalahgunaan
Komentar