Noor Saidah Ali

Lahir di sebuah kota kecil Kudus, jawa tengah. Pendidikan dari TK sampai MTs ditempuhnya di kota kelahiran. Namun setelah lulus dari MTs Negeri Kudus kemudian h...

Selengkapnya
Navigasi Web
Mutiara di Balik Hadis

Mutiara di Balik Hadis

Ucapannya itu tiada lain hanyalah wahyu yang diwahyukan kepadanya (Muhammad). Demikian terjemahan Q.S. An Najm ayat 4. Dari terjemahan ayat di atas dapat kita simpulkan bahwa segala yang disabdakan oleh Rosulullah Muhammad SAW dalam hadisnya adalah merupakan bagian dari wahyu Allah. Demikian pula sebuah hadis yang menarik untuk kita kaji berikut ini.

Rasulullah SAW bersabda “Ajarilah anak-anakmu berenang, memanah dan menunggang kuda”. (H.R bukhari muslim),".

Kita pasti bertanya-tanya mengapa tiga hal tersebut yang dianjurkan untuk diajarkan kepada anak-anak kita. Bukan tanpa maksud sesuatu itu disabdakan oleh kekasih Allah, Muhammad SAW. Mari kita ulas satu per satu hal yang ada dalam hadis tersebut.

Pertama, "Berenang". Dalam berenang seseorang dituntut untuk selalu menggerakkan tubuhnya. Apa yg terjadi jika seseorang tersebut berdiam dan tidak mau menggerakkan tubuhnya saat berenang ?. Pastilah orang tersebut akan tenggelam di kedalaman air di mana ia berenang. Hal ini mengajarkan kepada kita bahwa dalam menjalani hidup seseorang dituntut untuk selalu bergerak dan berusaha. Jangan hanya berdiam diri dan tak melakukan aktivitas apa pun. Jalankan usaha dan pekerjaan kita. Jika tidak, maka takkan lama kita akan tenggelam dan terkubur dalam masalah. Kita tak akan mendapatkan hasil apa pun dalam hidup kita.

Kedua, "Memanah". Apa makna yang terkandung dalam aktivitas memanah ?

Jika seseorang memanah maka konsentrasi adalah hal yang sangat dibutuhkan dalam kegiatan ini. Hal ini mengajarkan kepada kita bahwa dalam menjalankan suatu kegiatan, aktivitas atau pekerjaan apapun, kita harus fokus. Memusatkan konsentrasi kita pada apa yang kita kerjakan. Jika tidak, sudahlah pasti hasil tak akan maksimal sesuai yang kita harapkan.

Yang terakhir dianjurkan oleh rosulullah adalah "Berkuda". Berkuda adalah kegiatan yang mengasyikkan tentunya. Namun keasyikan tersebut tak akan tercipta jika seseorang yang menjalankan kuda tersebut tidak tahu bagaimana cara mengendalikan kudanya. Bagaimana agar kuda bisa berlari kencang, bagaimana agar kuda berjalan pelan dan bagaimana agar kuda segera berhenti. Ini semua dalam kendalinya. Lalu apa makna dalam kehidupan ini ?

Setelah kita menjalankan usaha, aktifitas atau pekerjaan dan fokus dengan pekerjaan tersebut, maka hal yang tak kalah penting adalah kepandaian kita dalam menejemen. Bagaimana kita mengatur irama kegiatan atau usaha kita sehingga semua bisa berjalan baik dan terkendali.

Jika tiga hal tersebut bisa kita implementasikan dalam hidup kita maka hal luar biasa pasti akan kita dapatkan dalam hidup ini. Apapun profesi kita.

Ulasan ini sangat menarik dan inpiratif bagi saya sehingga saya mengabadikannya dalam tulisan ini. Semoga bermanfaat.

Jumat berkah, 4 Desember 2020

DISCLAIMER
Konten pada website ini merupakan konten yang di tulis oleh user. Tanggung jawab isi adalah sepenuhnya oleh user/penulis. Pihak pengelola web tidak memiliki tanggung jawab apapun atas hal hal yang dapat ditimbulkan dari penerbitan artikel di website ini, namun setiap orang bisa mengirimkan surat aduan yang akan ditindak lanjuti oleh pengelola sebaik mungkin. Pengelola website berhak untuk membatalkan penayangan artikel, penghapusan artikel hingga penonaktifan akun penulis bila terdapat konten yang tidak seharusnya ditayangkan di web ini.

Laporkan Penyalahgunaan

Komentar

Ulasannya sangat bagus bunda. Salam kenal dan salam literasi

04 Dec
Balas

Terimalasih Bunda Siti Asmah. Salam kenal juga. Barakallah fiik

04 Dec



search

New Post