TEDUHMU
Sejuk damai menyelimuti
Hiruk-pikuk manusia mengejar asa
Kumandang Ilahi yang setiap saat menggema
Menyambut hadirku dalam rindu yang menggelora
Setapak langkah mengayun
Dua langkah kaki mendekati
Degub jantung rindu menguasai diri
Tak mampu menahan tuk jumpa Sang Kekasih Hati
Ya Habibi
kesejukan mengalir mendarah di urat nadi
Mata tak mampu kuasai derai yang bertubi
Luluh bersimpuh
lunglai tak berpeluh
runtuh
Gelegar cinta membahana
untuk pribadi yang dipuja semesta
Walau mata tak pernah sua
namun hati dan jiwa selalu lekat padanya
Bibir yang tak henti di tiap saat mengingat
memuji memuja nama baginda
yang terukir mulia di sisi-Nya
kini ada di depan mata
Walau hanya pusara
Nabawi, 29 Januari 2023
Konten pada website ini merupakan konten yang di tulis oleh user. Tanggung jawab isi adalah sepenuhnya oleh user/penulis. Pihak pengelola web tidak memiliki tanggung jawab apapun atas hal hal yang dapat ditimbulkan dari penerbitan artikel di website ini, namun setiap orang bisa mengirimkan surat aduan yang akan ditindak lanjuti oleh pengelola sebaik mungkin. Pengelola website berhak untuk membatalkan penayangan artikel, penghapusan artikel hingga penonaktifan akun penulis bila terdapat konten yang tidak seharusnya ditayangkan di web ini.
Laporkan Penyalahgunaan
Komentar
Barakallaah Bu Noor Saidah, akhirnya ketemu juga penulis asli Kudus, hehe...
Amin....Bu Zuy, apa kabar ?sy sdh sejak 2018 di Gurusiana. tp akhir2 fakum