Izinkan Aku Cemburu
Izinkan aku cemburu
#
Izinkan aku cemburu
Padamu yang pergi dengan meninggalkan jejak kenangan yang indah
Yang mewangi aroma kasturi
Pekat menguarkan kerinduan akan diri
yang juga begitu mengharap mendapat anugerah akhir terbaik
Yang memeras duka kehilangan
Meranumkan lisan 'tuk hanya mengulang cerita baik saja tentang laku lampah selama mengemban amanah kehidupan
Yang menggemakan selaksa doa kebaikan
Riuh mengetuk pintu langit meminta ampunan dan rida dari Ia Sang Pemilik Semesta Raya
Yang meluruhkan ego keakuan
Bahwa esok lusa pasti 'kan tiba jua giliran diri ini sampai ke batas waktu
#
Izinkan aku cemburu
Padamu yang menyunggingkan senyum di akhir helaan napas
Yang menghiasi lisan dengan seindah-indah ucapan kala raga tiba di penghujung jalan
Yang menjumpai Rabb-mu dalam sebaik-baik keadaan
#
Selamat jalan kawan
Semoga bahagia memelukmu di kampung akhirat yang kekal abadi
*Mengenang sahabat maya Ibu Umi Zahroh yang dipertemukan dalam beberapa karya antologi No Baper bersama Pemred MediaGuru Pak Eko Prasetyo dan antologi Warna Kasih Ibunda bersama Pj Kak Fataty Maulidiyah. Beliau wafat pada Kamis 10 Maret 2022.
Nopiranti's note
Sukabumi, 11 Maret 2022
Konten pada website ini merupakan konten yang di tulis oleh user. Tanggung jawab isi adalah sepenuhnya oleh user/penulis. Pihak pengelola web tidak memiliki tanggung jawab apapun atas hal hal yang dapat ditimbulkan dari penerbitan artikel di website ini, namun setiap orang bisa mengirimkan surat aduan yang akan ditindak lanjuti oleh pengelola sebaik mungkin. Pengelola website berhak untuk membatalkan penayangan artikel, penghapusan artikel hingga penonaktifan akun penulis bila terdapat konten yang tidak seharusnya ditayangkan di web ini.
Laporkan Penyalahgunaan
Komentar
Kereeen puisinya, Bunda. Salam literasi
Lahal Faatihah......Puisinya mantap, sukses selalu bu Nopiranti
Al Fatihah. Puisi yang indah. Salam sehat dan bahagia bersama keluarga tercinta