Sebelum berangkat kerja, setiap pagi ucok membaca koran sambil menyeduh kopi di teras rumah. Ia suka membaca berita yang lagi viral, baik didalam maupun diluar negeri. Dengan membaca ia merasa bersemangat untuk bekerja.

Begitu juga di kantor, jika istirahat tiba ia menyempatkan diri untuk membaca koran yang tersedia. Teman-temannya sampai sering ngeledeki nya karena jarang bergabung dengan yang lain. Daripada mengghibah, ia lebih suka memanfaatkan waktu untuk membaca.

Hari Minggu ia libur bekerja. Ia bangun lebih lama dari hari biasanya. Dilihatnya di teras sudah disediakan kopi oleh istrinya. Tapi ada yang kurang dilihatnya, ternyata koran yang setiap pagi dibacanya belum tersedia. Ia meminta anaknya Togar untuk membelikan koran tidak jauh dari rumahnya. Setelah Togar kembali, ia membacanya dengan seksama. Tapi tak satu kata yang dimengerti, apalagi kalimatnya. Ia marah sama Togar, kenapa koran yang dibeli bahasa Inggris. Ucok jadi tidak mengerti apa isi berita pagi ini. Togar menjawab dengan gugup "Yah, bukan tulisan korannya yang bahasa Inggris. Tapi ayah yang membacanya terbalik."