Nova Yarnis

Saya guru Bahasa Indonesia di SMP 29 Sijunjung... Sekarang saya berumur 36 th memiliki 2 orang anak yang besar laki2 dan yg kecil perempuan. ...

Selengkapnya
Navigasi Web
PERDAGANGAN PERSUASIF DI KELAS

PERDAGANGAN PERSUASIF DI KELAS

Kelas merupakan tempat terjadinya proses belajar mengajar di sekolah yang berisi sekelompok siswa. Proses belajar mengajar (PBM) di pagi hari saat siswa masih segar, cuaca masih bersih, dan sejuk maka akan terasa enak dalam melakoni PBM. Namun, saat PBM dilaksanakan setelah waktu zuhur, cuaca panas, gerah, bawaan siswa mengantuk, dan malas bisa dipastikan pembelajaran akan kurang kondusif. Dalam situasi seperti ini guru harus mempunyai jurus jitu agar PBM bisa dilaksanakan sesuai tujuan yang diharapkan.

Berdagang adalah salah satu bentuk PBM yang dilaksanakan sebagai penghilang kantuk. Berdagang ini dilaksanakan dalam PBM dengan materi teks persuasif. Persuasif berarti mengajak, membujuk, dan menyuruh. Berdasarkan arti di atas teks persuasif merupakan sebuah teks yang bertujuan untuk mengajak, menyuruh, atau membujuk pembacanya melakukan sesuatu sesuai dengan apa yang disampaikan.

Poses berdagang merupakan salah satu cara mudah untuk menerapkan pada siswa karena kegiatan tersebut sudah dilihat dalam kehidupan sehari-hari. Berdagang merupakan suatu proses jual beli dimana sipenjual mengharapkan keuntungan dari setiap transaksi yang terjadi, sedangkan sipembeli mendapatkan barang apa yang dibutuhkannya.

Rosulullah sollohualaihiwasallam juga menganjurkan kita berdagang, walau pun dahulu aktivitas berdagang dipandang sebelah mata, namun kenyataannya sekarang banyak orang mulai tertarik menjadi enterpioner dan membuka usaha dagang. Di dalam islam berwirausaha dianggap sebagi salah satu pekerjaan mulia, bahkan mempermudah datangnya rezki dari ALLAH. Sebagaiman dijelaskan dalam hadist terkemuka yang berbunyi “sembilan dari sepuluh pintu rezki adalah perdagangan”.

Berdasarkan hadist di atas berdagang merupakan kegiatan yang bagus diterapkan pada siswa selain memupuk kreativitas siswa untuk tampil lebih berkualitas juga mampu mengembangkan sikap jujur dan tidak serakah. Dalam kegiatan ini siswa disuruh menggelar dagangannya dengan cara yang menarik perhatian pembeli. Baik dalam segi bentuk, kualitas, dan hiasan lapaknya. Apa yang akan siswa jual semua diserahkan pada siswa. Siswa akan berpacu dengan siswa lain untuk tampil lebih menarik. Memiliki inovasi-inovasi baru yang tidak dimiliki siswa lain. Salah satu kunci keberhasilan dalam berdagang adalah bagaimana sikap terhadap konsumen. Bahasa yang bagus, ramah, dan meyakinkan harus dimiliki setiap siswa. Sebelum mempromosikan mereka harus memiliki konsep apa yang akan mereka sampaikan. Kalimat-kalimat bagus yang akan menarik perhatian. Bahasa yang disampaikan harus bahasa yang komunikatif dimana semua orang lain paham akan bahasa tersebut, menghindari bahasa-bahasa yang hanya digunakan oleh kelompok tertentu. Hal ini akan mempermudah proses dalam perkenalan produk mereka.

Mereka mulai mempromosikan dagangannya dengan berbagai cara, menggunakan bahasa-bahasa yang unik untuk menawarkan. Siswa dibagi menjadi beberapa kelompok, tampil dengan menjeklaskan jenis produk, harga, dan keunggulan masing-masingnya. Dalam kegiatan ini siswa lain bertindak sebagai konsumen yang akan melirik dagangannya dari bahasa ajakan yang memikat. Tidak lupa juga dalam materi ini majelis – majelis guru yang lain juga diundang. Mereka nanti akan ditanyai bahasa mana yang lebih menarik perhatian mereka. Tujuan utama undangan ini adalah agar guru – guru tersebut bisa membeli jualan masing-masing kelompok.

Suatu hal yang luar biasa ditemukan dalam proses ini. Siswa yang dianjurkan bisa menggelar dagangan ternyata sangat kreatif. 50% siswa membuat dagangan dalam bentuk makanan yang dibuat dengan tangan mereka sendiri walau semua sudah dipersiapkan dari rumah. Tidak hanya makanan mudah dan cepat saji tapi makanan yang dianggap rumit dalam pembuatannya ada mereka buat. Ada siswa yang berdagang makanan seperti lapek bugi, onde-onde dari beras ketam dan ubi yang dibuat warna-warni, telur puyuh renda, pergedel kentang, bakso tusuk, dan pisang keju. Masing-masing siswa memiliki bahasa tersendiri dalam mempromosikannnya. “makanan ini enak, dijamin higienis, dibuat dengan tangan sendiri yang sudah dibersihkan dengan rasa yang tidak pernah anda lupakan” kata kelompok bakso tusuk. Kelompok telur puyuh dadar berkata “telur yang enak dibalut dengan renda-renda cairan telur juga, penunda lapar, jika memakannya serasa di awan, rugi loh kalau tidak mencobanya”. Lain juga bahasa yang disampaikan oleh kelompok onde-onde “memakan onde-onde menjadikan hari-hari anda indah seperti pelangi”. Bahasa seperti ini murni hasil karya mereka. Dengan kegiatan ini ternyata siswa telah mampu menghasilkan bahasa persuasif. Tidaklah sulit mengajarkan materi ini jika kita memperkenalkan dengan keseharian mereka. Hanya saja perlu memberi penekanan mana bahasa persuasif dan apa tujuan bahasa tersebut dalam kehidupan mereka.

Kegiatan ini mempermudah siswa memahami apa itu persuasif? Bahasa lisan yang mereka ucapkan akan ditulis dalam bentuk paragraf. Selain itu, juga bisa mengasah kreativitas siswa dalam menciptakan bahasa-bahasa indah, menciptakan inovasi-inovasi baru, dan membentuk karateristik siswa dengan kejujuran serta merasakan indahnya berdagang.

Kegiatan ini diakhiri dengan penguatan bahasa persuasif bahwasanya kalimat yang bisa menarik orang lain membeli dagangan seperti “rugi loh kalau tidak mencobanya” merupakan bahasa persuasif. Dengan cara seperti ini siswa lebih mudah memahami dan lebih lama ingat akan materi ini.

Semua dagangan siswa habis, mereka tidak hanya mendapatkan nilai tapi mereka juga mendapatkan hasil dari bahan praktek yang mereka bawa. Kantuk hilang, PBM lancar, siswa senang, laba pun didapat.

DISCLAIMER
Konten pada website ini merupakan konten yang di tulis oleh user. Tanggung jawab isi adalah sepenuhnya oleh user/penulis. Pihak pengelola web tidak memiliki tanggung jawab apapun atas hal hal yang dapat ditimbulkan dari penerbitan artikel di website ini, namun setiap orang bisa mengirimkan surat aduan yang akan ditindak lanjuti oleh pengelola sebaik mungkin. Pengelola website berhak untuk membatalkan penayangan artikel, penghapusan artikel hingga penonaktifan akun penulis bila terdapat konten yang tidak seharusnya ditayangkan di web ini.

Laporkan Penyalahgunaan

Komentar




search

New Post