Saya orang baru dengan pengalaman baru di dunia pendidikan. Setiap orang baru akan mendapatkan cibiran, dibicarakan dibelakang, dll. Namun saya anggap semua itu tantangan, tidak mentang-mentang saya pemilik yayasan ini otomatis semua orang harus tunduk.

Pernah saya baca tentang sistem yang berlaku di restoran fast food Mc Donald, semua level harus menguasai semua pekerjaan. Seorang manager store harus menjalani pekerjaan mulai menjadi cleaning service, pramusaji, bagian gudang, dll. Dia harus tahu bagaimana cara membersihkan meja konsumen, menyapu, mengepel, mengisi tempat saos, membersihkan toilet, menggoreng sampai mengatur keuangan toko. Pengalaman yang akan diperlukan oleh seorang manager toko.

Hal itu saya terapkan di tempat pekerjaan saya sekarang, seorang pemimpin pun harus tahu segala pekerjaan yang ada disana. Harus tahu berapa meja kursi yang rusak, lampu gudang yang sudah mati tapi belum diganti, tembok sekolah bagian mana yang sudah keropos, sampai bagaimana cash flow di sekolah tetap berjalan walaupun di tengah ataupun di akhir bulan, apalagi dana BOS selalu telat dalam pencairannya. Pekerjaan mengatur itu bukan hal baru bagi saya, tantangannya adalah masalah interpersonal dimana guru-guru yang lebih senior yang tidak mau diajak berlari mengikuti perkembangan jaman. Untuk menutupi kekurangannya dengan berbagai alasan dan manuver yang menyudutkan pemimpin dan mempertanyakan kemampuannya.