Sore itu tepatnya di hari kamis yang manis iditemani gerimis yg menyertai kepulanganku usai mengajar.wah udah jam 5 gumamku,dan jagoanku sudah merengek minta pulang.setelah absen pulang,aku langsung menuju parkiran dan baru satu kali kakiku melangkah tiba tiba tergopoh gopoh buBai salah satu patner kerjaku sambil terengah engah nafasnya memanggilku.bu..bu...tolongin saya.ada apa bu bai?ujarku.ada orang tua marah marah.belum sempat bilang orang tua siapa yang datang,tiba tiba nerocos dengan suara yang agak keras "kenapa anak saya dipanggil panggil mulu,ada apa sebenarnya dengan anak saya? Bagaimana anak saya bisa pintar kalau terus terusan dipanggil orang tuanya,bagaimana anak saya bisa belajar dengan baik kalau sedikit sedikit salah, sedikit sedikit salah.pusing kepala saya bu.saya jadi main kasar sama anak saya nih bu".

Maaf ya pak,kebetulan saya sudah mau pulang.nanti saya bicarakan masalahnya dengan wali kelas dan guru BKnya.

Begitulah nasib guru BK.selalu menjadi orang pertama yang ditemui orang tua murid karena dipanggil ke sekolah.yang terkadang langsung meluapkan emosi marahnya ke guru BK.padahal belum tentu yg memanggil adalah guru BK.bisa jadi walas atau guru mapel.

Semoga ikhlasnya guru BK dengan prefesionalitasnya Allah merdhoi.aamiin