#TantanganMenulisGurusiana Hari Ke-232

Jomboran, sebuah desa di Klaten, Jawa Tengah. Desa yang menjadi sentra pertanian padi dan lumbung padi di Kabupaten Klaten. Sehamparan mata memandang adalah persawahan padi yang menghijau dan ada juga yang barusan dipanen.

Tahun 2017 diresmikan sebagai desa politan oleh Menteri Desa, Pembangunan Daerah Tertinggal dan Transmigrasi Eko Putro Sandjojo. Politan (polis) yang berarti kota. Desa politan memiliki makna bahwa desa tersebut berbatasan dengan kota, dalam hal ini kota Klaten. Desapolitan itu diinisiasi oleh Universitas Gadjah Mada, bekerja sama dengan masyarakat Desapolitan Jomboran-Krakitan-Jimbung Klaten, Pemerintah Kabupaten Klaten, Konsorsium Perguruan Tinggi Desa (Pertides), dan Kementrian Desa, Pembangunan Daerah Tertinggal dan Transmigrasi.

Mata pencaharian penduduk desa politan , kebanyakan berprofesi sebagai petani dan juga penangkap ikan belut yang banyak terdapat di persawahan. Pagi sampai sore hari waktu yang tepat untuk memanjakan mata melihat hamparan persawahan. Anak-anak yang bermain layangan, mengikuti pusaran angin. Seakan-akan ikut terbang bersama angin. Seperti hati ini yang sudah terbang tiada henti mencari hidayahNya, ridhaNya.