16 Juni 2021

Media sosial sangat ini berkembang pesat. Banyak dari kita memanfaatkanya sebagai ajang komunikasi. Jarak yang jauh bisa menjadi sangat dekat. Setiap detik atau setiap saat komunikasi bisa kita lakukan dengan siapa saja. Pengalaman, informasi atau tips-tips bisa tersampaikan melalui facebook, instagram, line atau model lainnya yang kadang bisa menginspirasi setiap orang.

Namun tidak semua begitu. Media sosial kadang bisa berisi berbagai umpatan, caci maki, fitnah dan dusta yang dapat menjadi perselisihan atau kebencian antar sesama.

Sikap bijak sangat diperlukan untuk menyikapi isi media sosial yang kita baca. Kalau posting negatif yang bertebaran tidak perlu barangkali kita respon secara emosional. Karena emosional cenderung menghilangkan objektivitas dalam bersikap. Bayangkan! Berita-berita kurang bermanfaat yang muncul di media sosial dapat mmemperburuk moral apalagi bagi anak sebagai generasi bangsa yang mayoritas adalah pengguna aktif media sosial.

Mari bersama kita bangun media sosial dengan bijak.

Jadikan media sosial menjadi ruang ekpresi dan menginspirasi bagi semua orang. Secara pribadi kita belajar banyak dari kata-kata bijak yang tertulis didinding media sosial yang bisa menjadi pengetahuan kita untuk beekarya. Semakin baik bila dihiasi dengan kisah sukses meraih prestasi, kisah tauladan yang menginspirasi atau bahkan kegiatan bermanfaat yang dapat memotivasi semangat keeja kita dan tentunya bisa menjadi sarana belajar bersama.

Semoga Allah selalu merahmati kita dengan energi positif dalam berkomuikasi dan berkarya.