Jika Saya Menjadi Presiden
Menjadi presiden bukan cita-cita saya, namun jika saya diberi amanah jabatan menjadi presiden maka banyak hal yang akan saya lakukan untuk negeri ini, agar Indonesia dapat menjadi sebuah negara yang subur, makmur, gemah ripah loh jinawi seperti yang dicita-citakan oleh para pendiri bangsa kita terdahulu. Untuk mewujudkan semua itu, seorang presiden tidak dapat melakukannya seorang diri. Namun membutuh dukungan dari para menteri, anggota DPR, MPR, penegak hukum, dan seluruh rakyat Indonesia. Presiden menanti sumbangsih tenaga, pikiran, dan ide-ide brilian dari orang-orang hebat yang mau bekerja keras dan bekerja cerdas serta ikhlas, jujur, dan disiplin.
Sektor pertama yang akan saya diperhatikan adalah pendidikan, karena pendidikan adalah tempatnya mencetak generasi penerus bangsa. Untuk itu saya akan menambah menambah anggaran dana BOS nya, memberi bantuan sarana dan prasarana untuk sekolah-sekolah yang berada di pelosok-pelosok desa tertinggal sehingga mereka juga dapat merasakan kemajuan pendidikan seperti anak-anak di kota. Oleh karena itu saya akkan memperbaiki jalan-jalan dan jembatan yang rusak, agar anak-anak pulang pergi ke sekolah dengan cepat dan selamat.
Selanjutnya yang perlu mendapat perhatian khusus adalah sektor kesehatan, karena bangsa yang sehat akan melahirkan generasi yang sehat dan kuat secara jasmanai dan rohani. Memberikan pelayanan kesehatan yang layak bagi seluruh warga khususnya warga miskin dan terpencil. Mendirikan rumah sakit, puskesmas, serta menambah tenaga kesehatan ke daerah- daerah pelosok sehingga tingginya angka kematian dapat di tekan.
Berikutnya adalah sektor pertanian. Untuk memajukan pertanian Indonesia, Saya akan menggalakkan kembali “Panca Usaha Tani” sehingga diharapkan hasil pertanian dapat melimpah serta dapat mencukupi kebutuhan dalam negeri, sehingga negara tidak perlu import sembako dari luar negeri. Para petani di desa pun akan hidup makmur.
Terakhir yang akan saya lakukan jika menjadi seorang presiden adalah menegakkan hukum dan undang-undang seadil-adilnya tanpa memandang status, pangkat dan jabatan seseorang. Saya juga akan menentang keras adanya legalitas LGBT, pornografi, dan pornoaksi di Indonesia.
Konten pada website ini merupakan konten yang di tulis oleh user. Tanggung jawab isi adalah sepenuhnya oleh user/penulis. Pihak pengelola web tidak memiliki tanggung jawab apapun atas hal hal yang dapat ditimbulkan dari penerbitan artikel di website ini, namun setiap orang bisa mengirimkan surat aduan yang akan ditindak lanjuti oleh pengelola sebaik mungkin. Pengelola website berhak untuk membatalkan penayangan artikel, penghapusan artikel hingga penonaktifan akun penulis bila terdapat konten yang tidak seharusnya ditayangkan di web ini.
Laporkan Penyalahgunaan
Komentar