Tantangan gurusiana ke 30...

Ketika ku sedang santai melihat' anak anak didiku sedang bermain bola voli dilapangan sekolah, tiba tiba ku dikejutkan oleh teriakkan salah seorang guru dia memanggil ku," ibuk ada orang tua yang mau menemui ibuk" teriaknya....

Mendengar teriakkan itu aku langsung berlari menuju ruang guru ku langsung memasuki ruangan itu ku lihat memang ada seorang laki laki yang sedang duduk di kursi tamu itu....dengan senyuman ku jabat tangannya ....lalu aku duduk didepan nya....

Tiba tiba dengan lantang si baak membuka percakapan itu bertanya" mengapa saya dipanggil" ungkapnya dengan wajah yang sangat tidak bersahabat....apakah anakku narkoba,maling? Cercah bapak itu kepadaku," dengan tidak memberikan kesempatan kepadaku untuk menjelaskan ada apa dengan anaknya...si bapak terus berbicara " anak saya itu baik dirumah, sholat ,buatkan saya kopi dll.." ungkap dia dengan lantang,,,gak mungkin dia disekolah macam macam" katanya lagi".....aduuuuuuh....ku tarik nafasku dalam dalam sambil mengolah emosiku.....rasanya gimana .....saat itu rasanya mau berteriak keras-keras........

Sebagai wali kelasnya saya berusaha menjelaskan" sebentar pak ya" ungkap saya"..aku manggil orang tua siswa karena " anak bapak ini sering bolos jam pelajaran daaaan....dia ini belum ikut ujian praktek" dengan nada tidak mau anaknya disalahkan dia terus gak percaya.....na.....begini aja pak ya" sekarang kita panggil anak bapak" kataku kepadanya.... setelah si anak menemui kami di ruang guru, aku persilakan duduk disamping orangtuanya...

Dengan bantuan guru konseling....aku mengajak sianak ini bicara jujur,,,nak tolong jelaskan pada bapakmu dan gurumu " sering bolos jam pelajaran kamu dimana? Dengan rasa takut dia cerita " kami nongkrong di warung buk..." Kata si anak....kami merokok dan belanja minuman disana" kata sianak" setelah mendengar kejujuran dari anaknya si bapak terdiam.... mungkin ada rasa bersalah sudah marah marah atau mungkin ada rasa malunya...entahlah aku juga tidak ambil tau...

Akhirnya , si bapak memintak maaf dan menerima kesalahan si anak dengan lapang dada...ku jelaskan sama bapak " saya sebagai wali kelas pak berkewajiban memberi tau orang tua jika sianak ini ada maslah disekolah dan jangan melihat anak itu hanya dia berada dirumah tapi liatlah dia ketika disekolah....jika anak bapak tidak mempunyai masalah maka aku sebagai wali kelas tidak akan merepotkan bapak untuk memenuhi panggilan ku pak....kita ini harus ada kerjasama biar bapak mengetahui bagaimana tingkah laku si anak di sekolah dan tidak gampang percaya dengan apa yang diucapkan anak bapak di rumah...

Dengan nada selembut sutra si bapak pamit meninggalkan aku dan guru konseling....dan aku menasehati sianak suapya jangan sampai salah paham lagi jadilah anak yang dewasa nak.." ungkapku pada si anak.....sudah...... sekarang kembalilah ke kelas...akhirnya selesai juga.......lega.....