Hari Ke 160

Meneroka Dapur Pentigraf

Dalam KBBI V meneroka berasal dari kata teroka. Meneroka artinya membuka daerah atau tanah baru (untuk sawah, ladang, dan sebagainya): merintis; menjelajahi: para transmigran ~ hutan belantara untuk dijadikan kampung. Meneroka dapur pentigraf maknanya adalah membuka seluk beluk pentigraf bersama ahlinya ahli pentigraf. Cekidot.

Pentigraf menurut penemunya suhu Tengsoe Tjahyono dalam materi Belajar Menulis Pentigraf ada beberapa ketentuan yang harus diikuti oleh para penulis. Pentigraf yang baru dari suhu Tengsoe adalah bahwa pentigraf harus fokus pada satu tokoh dan satu tema, elemen narasi dan deskripsi, tetap ada alur, tokoh, latar, dan konflik cerita. Kesemuanya merupakan satu jalinan yang utuh. Berjumlah tiga paragraf sesuai dengan namanya. Pentigraf, cerpen tiga paragraf.

Dalam pentigraf juga harus dikurangi dialog. Ubah dialog menjadi narasi atau deskripsi. Di paragraf akhir usahakan ada kejutan, hal yang tidak terduga, yang menimbulkan suspense atau ketegangan bagi pembaca.

Ukuran panjang paragraf pentigraf sama dengan tulisan yang lain, sekitar 7-11 kata. Tulisan pentigraf maksimal 210 kata, satu halaman A5 cetak buku. Harus cukup satu halaman, tidak boleh lebih, tidak boleh ada halaman berikutnya.

Yang ditulis dalam pentigraf adalah pengalaman pribadi yang dituangkan dalam bahasa tulisan. cerpen tiga paragraf. Kalimat langsung harus efektif, tidak terlalu banyak. Ubah kalimat langsung menjadi sebuah narasi.

Mari mencoba membuat pentigraf sesuai arahan pak suhu pentigraf kita.

Salam literasi