Nur Indah Rakhmawati

Nur Indah Rakhmawati. Seorang guru IPS di MTsN2 Jember Jawa Timur. Lulusan FKIP PDU UNEJ. ...

Selengkapnya
Navigasi Web
GIGIH BUAHKAN HASIL

GIGIH BUAHKAN HASIL

GIGIH BUAHKAN HASIL

 

                  Bak raja dan ratu sehari. Dua insan bersanding di pelaminan, sebagai wujud mahligai cinta yang dicitakan. Kini resmi menjadi pasutri (pasangan suami istri). Awal mengarungi bahtera rumah tangga, tampak rona kebahagiaan dirasakan oleh pasangan muda Lukman dan Dinda. Tentu saja harapan mereka berdua dapat membentuk keluarga yang sakinah, mawadah dan warohmah. Bisa saling setia dan bertanggung jawab sebagai suami dan istri sesuai kodratnya.

     Lukman sebagai suami mulai berkeinginan untuk mewujudkan tanggung jawab  agar dapat mensejahterakan keluarganya. Ternyata Dinda selain menjadi ibu rumahtangga juga ingin bekerja menjadi wanita karir. Bahu-membahu ingin mewujudkan kesejahteraan bersama. Dengan berbekal ijasah sarjana, keduanya mulai menyiapkan berkas untuk melamar pekerjaan di lembaga-lembaga pendidikan sesuai disiplin ilmunya. Ijasah adalah satu-satunya modal yang mereka miliki. Kebetulan keduanya dari lulusan FKIP yang sama, tapi dengan jurusan yang berbeda. Akhirnya mereka sama-sama melamar kerja di lembaga sekolah dan madrasah yang ada di kotanya. Untung masih diperkenankan tinggal bareng orang tua, jadi kebutuhannya yang lain masih ditanggung orang tua.                  

                   Ditunggu-tunggu hingga beberapa bulan, tak ada satupun lembaga yang memanggil dari lamaran yang sudah diajukan. Lukman dan istrinya Dinda tidak putus asa, mereka menyadari tidaklah mudah mencari pekerjaan. Akhirnya mereka sepakat menciptakan lapangan kerja sendiri. Setelah ijin orang tua, dirumah mereka membuka lembaga kursus Bahasa Inggris jenjang TK sampai dengan SMA untuk anak-anak di sekitar desanya. Brosur mulai dibuat dan disebarkan, tak lupa pasang papan nama di depan rumah. Ternyata kebanyakan peminatnya adalah anak-anak SD, hanya beberapa anak yang tingkat SMP dan SMA. Alhamdulillah setiap hari mulai siang sampai malam ada kegiatan dirumah. Hari Minggupun  Lukman diminta untuk membantu mengajar di lembaga kursus lain di desa sebelah. Kebetulan lembaga tersebut milik kakak tingkatnya di bangku kuliah dulu.

                   Dinda juga tidak mau kalah dalam berusaha. Dia mulai berfikir untuk memanfaatkan pekarangan sebelah rumah milik orang tuanya. Alhamdulillah orang tua Dinda mengijinkan. Dinda mencoba menjadi peternak, dia membeli 200 ekor meri. Meri adalah julukan untuk anak bebek. Kandang sederhana dari bambu untuk si 200 ekor meri dibuatkan oleh suaminya. Kesibukan dipagi dan sore hari adalah membersihkan kandang dan memberi makan meri-meri tersebut. Makanan yang di berikan adalah katul, sayuran yang dirajang, sebagai campuran konsentrat untuk makanan unggas. Setiap pagi dan sore, suara bebek-bebek itu cukup riuh memekakkan telinga saat mereka berebut makanan, tapi karena sudah terbiasa, Dinda menganggapnya sebagai irama musik, hehe.., menyenangkan sekali.

                      Setelah berusia lima bulan, meri yang sudah menjadi bebek dewasa mulai  ada yang bertelur. Dengan raut wajah sumringah, di pagi hari Dinda dengan membawa keranjang mulai mengambil telur-telur bebek yang berserakan di kandang, sebelum kemudian membersihkan kandangnya dan memberi makan bebek-bebek tersebut. Telur-telur itu kemudian dijual pada pedagang dan pengusaha telur asin. Tak disangka permintaan telur terus meningkat, akhirnya Dinda mulai mulai berfikir untuk menambah telur bebeknya dengan cara menjadi pengepul. Dinda mulai berkeliling desa untuk membeli telur-telur bebek yang di gembalakan oleh paman Sontoloyo (julukan untuk si pengembala bebek di sawah). Dari beberapa peternak bebek tersebut, Dinda memiliki stok telur bebek yang lebih banyak. Semua itu dia lakukan untuk memenuhi permintaan pasar. Hingga usahanya semakin lama semakin berkembang.

                       Rasa syukur selalu terucap oleh pasangan muda itu. "Alhamdulillah ya dik...,sekarang kita sudah punya penghasilan, meskipun tidak terlalu banyak". Ujar Lukman pada Dinda istrinya. "Iya mas, meskipun tidak seberapa, tapi sebagian tetap harus ada yang disisihkan untuk ditabung". Sambut Dinda sambil menghitung uangnya untuk ditabungkan ke bank yang ada di desanya. Tabungan sangat penting dilakukan untuk pengembangan usaha dan memenuhi rencana kebutuhan masa depan.

                     Suatu hari Lukman menulis surat untuk orang tua dan keluarganya yang ada di kota lain. Dia menceritakan kondisinya saat ini bersama Dinda istrinya. Termasuk usaha yang baru dirintisnya. Tak lupa ucapan terimakasih serta doa yang selalu diharapkan dari ridho orang tua. Dengan haru orang tua membacanya, dan tetap memberikan nasehat serta semangat agar mereka tidak mudah putus asa dalam berusaha. Doa untuk kemudahan, kemurahan rezeki dan kesuksesan mereka berdua selalu terpanjatkan kehadirat Allah SWT.

               Memang Ijasah adalah modal utama dalam sebuah usaha.  Namun ijasah saja tidak cukup. Tetapi orang yang punya ijasah berarti dia pernah menempuh pendidikan. Keilmuan dan skill yang dimiliki seseorang, dapat membantu berpikir kritis dalam menyelesaikan setiap permasalahan yang dihadapi dengan tepat. Jika ingin sukses, seseorang selain  mengaplikasikan ilmu dan ketrampilan yang dimilikinya, juga harus didukung dengan semangat kerja keras, ulet, jujur dan selalu berdoa. Terus berinovasi, kreatif dan tidak mudah putus asa dalam berkarya. Usaha keras pasti akan membuahkan hasil. Karena tidak ada hal manis yang datang dengan sendirinya. Kesuksesan itu bukanlah suatu kebetulan, tapi harus dikejar dan diraihnya. Menurut Thomas A. Edison. “Ada tiga hal untuk mencapai sesuatu yang berharga adalah: pertama, kerja keras; kedua berpegang teguh pada keinginan; ketiga, akal sehat.”  Gigih pasti akan buahkan hasil.

Kramat, 3/11/2022

DISCLAIMER
Konten pada website ini merupakan konten yang di tulis oleh user. Tanggung jawab isi adalah sepenuhnya oleh user/penulis. Pihak pengelola web tidak memiliki tanggung jawab apapun atas hal hal yang dapat ditimbulkan dari penerbitan artikel di website ini, namun setiap orang bisa mengirimkan surat aduan yang akan ditindak lanjuti oleh pengelola sebaik mungkin. Pengelola website berhak untuk membatalkan penayangan artikel, penghapusan artikel hingga penonaktifan akun penulis bila terdapat konten yang tidak seharusnya ditayangkan di web ini.

Laporkan Penyalahgunaan

Komentar

Keren ceritanya

06 Nov
Balas

Terimakasih bu Risma. Salam literasi

06 Nov

mantap cerpennya, penuh nasihat .Salam Kenal dan salam Literasi dari papua !

06 Nov
Balas

Terimakasih bu Yuli... Salam kenal kembali

06 Nov



search

New Post