NURIN NUZULIA

Guru PAUD di ujung Barat Kabupaten Bojonegoro, tepatnya di TK Islam An Nuur Kecamatan Purwosari. Ingin berlatih menulis dan menulis, karena dengan menulis bisa ...

Selengkapnya
Navigasi Web
Ilmu Ahad Pagi

Ilmu Ahad Pagi

#TantanganGurusiana(Hari ke-25)

Ahad, 9 Februari 2020/15 Jumadil Akhir 1441 H

“Man kharaja fi tholabil ‘ilmi fahuwa fi sabilillah hatta yarji’a, ( Barang siapa keluar untuk mencari ilmu, maka dia berada di jalan Allah hingga dia kembali” (HR.At Turmudzi)

Hadits di atas terdengar dari balik kaca masjid Roudlotusy Syakirin tadi pagi. Bapak Kyai yang masih muda dengan suaranya yang lantang, memberi apresiasi dan menyemangati para jama’ah pengajian Ahad pagi. Menurut info, Beliau adalah Kyai dari Tuban, namun karena aku terlambat, sehingga tidak mengetahui namanya yang biasanya disebutkan oleh MC ketika akan dimulai. Tetapi tidak menjadi masalah bagiku karena “undzur ma qala wala tandzur man qala,”bukankah begitu?

Setiap Ahad pagi, aku dan suamiku berusaha untuk mengikuti pengajian dari masjid ke masjid, jika tidak ada halangan. Hari ini memang giliran masjid yang terjauh dari rumah kami, dibandingkan masjid yang lainnya, sehingga kami agak terlambat. Berbeda-beda memberi istilahnya, tergantung ta’mir masjidnya, ada yang Sarapan Rohani ada yang Wisata Rohani. Meskipun hanya satu jam, dari jam 06.00 WIB sampai jam 07.00 WIB, Alhamdulillah sangat merasakan manfaatnya. Terutama untuk diri sendiri, dan semoga bisa share untuk orang lain. Beberapa kali juga sedah pernah saya share di Gurusiana, namun tentunya materi tausiyahnya berbeda.

Alhamdulillah tambahan ilmu pagi ini yang disampaikan bapak Kyai diantaranya adalah, ada tiga benteng yang paling kuat terhadap godaan syaithan yaitu, pertama Dzikrullah, kedua membaca Al Qur’an dan ketiga adalah masjid. Selain itu Beliau juga menyampaikan ada lima perilaku sunahnya Nabi ibrahim yang akan dilaksanakan seluruh manusia muslim ataupun non muslim. Pertama, miyak rambut, kedua berkumur, ketiga isytinsyaq, keempat syiwak dan kelima khitan. Semoga bermanfaat.

“Uthlubul ‘ilma minal mahdi ilal lahdi”

*miyak rambut=menyisir rambut di kepala dengan rapi

DISCLAIMER
Konten pada website ini merupakan konten yang di tulis oleh user. Tanggung jawab isi adalah sepenuhnya oleh user/penulis. Pihak pengelola web tidak memiliki tanggung jawab apapun atas hal hal yang dapat ditimbulkan dari penerbitan artikel di website ini, namun setiap orang bisa mengirimkan surat aduan yang akan ditindak lanjuti oleh pengelola sebaik mungkin. Pengelola website berhak untuk membatalkan penayangan artikel, penghapusan artikel hingga penonaktifan akun penulis bila terdapat konten yang tidak seharusnya ditayangkan di web ini.

Laporkan Penyalahgunaan

Komentar

Aamiin...waiyyakiJazaakillah bu

09 Feb
Balas

Baarakallah bu

09 Feb
Balas



search

New Post