Nurleini,S.S

NURLEINI,S.S lahir di Tanjung Balit Kecamatan X Koto Diatas, Kabupaten Solok,Sumbar.Sekarang mengajar bidang studi bahasa inggris di MTsN 7 Solok yang dulu nama...

Selengkapnya
Navigasi Web
Korban Kucing

Korban Kucing

Tantangan Hari Ke – 78

#Tantangan Gurusiana

Pentigraf

Korban Kucing

Semenjak Pak Wo bercanda dan ngomong sama Habibi tentang pemain bola kaki itu bodoh karena bola satu dikejar-kejar, sudah dapat ditendang dan dikasih sama teman. Habibi sudah jarang minta di antar dan tidak mau nebeng lagi sama Pak Wo karena kesal dipatahin semangat nya oleh Pak Wo tetangga nya tersebut karena hobbinya memang bermain bola dan malahan dia sudah masuk klub dan sudah sering bertanding persahabatan keluar daerah. Habibi sepertinya menjaga jarak dengan Pak Wo.Rasa kesalnya belum hilang karena semangat nya untuk bermain bola dipatahin oleh Pak Wo.

Saat sore Habibi bermain bola bersama temannya di dekat halaman rumah Pak Wo.Tiba-tiba terdengar suara piring pecah dan suara panci jatuh dan terdengar teriakan suara pak Wo.Habibi dan temannya merasa heran tapi untuk melihat ke dalam mereka takut.Akhirnya mereka pergi menjauh dari dekat rumah Pak Wo dengan hanya saling bertanya-tanya sama temannya.

Besoknya sebelum Hari Raya Idul Adha atau hari raya Qurban Habibi bertemu dengan Pak Wo di jalan sepulang dari mengaji di Mushalla. Pak Wo mengajak Habibi naik ke motornya,akhirnya Habibi naik juga ke motor Pak Wo.Dalam perjalanan mereka tidak bicara tentang bola lagi tetapi tentang qurban.Habibi menanyakan pada Pak Wo apakah Pak Wo ikutan jadi peserta qurban besok.”Udah jadi korban kemaren ,Piring sama ikan Pak Wo yang udah jadi korban sama kucing,”Jawab Pak Wo.Terjawab sudah kenapa kemaren ada suara heboh dirumah Pak Wo rupanya kucing yang jadi sumber masalahnya.

Tantangan Hari Ke – 78

#Tantangan Gurusiana

Pentigraf

@Gonting Bangun,Solok, 03 Agustus 2020

DISCLAIMER
Konten pada website ini merupakan konten yang di tulis oleh user. Tanggung jawab isi adalah sepenuhnya oleh user/penulis. Pihak pengelola web tidak memiliki tanggung jawab apapun atas hal hal yang dapat ditimbulkan dari penerbitan artikel di website ini, namun setiap orang bisa mengirimkan surat aduan yang akan ditindak lanjuti oleh pengelola sebaik mungkin. Pengelola website berhak untuk membatalkan penayangan artikel, penghapusan artikel hingga penonaktifan akun penulis bila terdapat konten yang tidak seharusnya ditayangkan di web ini.

Laporkan Penyalahgunaan

Komentar

Hehehe... Ternyata jadi korban ya... Meongggg

03 Aug
Balas

Terimakasih bun udah berkunjung, salam sukses

03 Aug

ha..ha... ternyata korban ya bun. Salam literasi dan sukses selalu bun

03 Aug
Balas

ya bun,terimakasih, salam sukses selalu

04 Aug

Saya suka meoong puuus. Salam literasi Bun. Sukses selalu

04 Aug
Balas

sama bun tapi kalau nakal suka kesal juga sama meong, salam sukses

04 Aug

Keren bun ceritanya, apalagi foto kucingnya, menggemeskan

05 Aug
Balas

Ha..ha..ha...ada-ada aja..semangat ya .hus..hus..pus..

03 Aug
Balas

terimakasih ya, salam sukses selalu

04 Aug

Ha..ha..ha...ada-ada aja..semangat ya .hus..hus..pus..

03 Aug
Balas

He he ada-ada saja ya bu.. Kucingpun beruntung mendapatkan rezeki qurban... Sukses selalu ibu.. Salam santun

03 Aug
Balas

Ya bun, terimakasih ,salam sukses

03 Aug

Xi xi, moga sehat selalu dan byk rejeki Pak Wo

04 Aug
Balas

Aamiin,Pak he he

04 Aug

Ternyata piring jadi korban kucing

03 Aug
Balas

He he iya bun, salam sukses

03 Aug

Kucingnya cuman lihat saja..mantap abiiz

04 Aug
Balas

di gambarnya iya bun,salam sukses selalu

04 Aug

Pus, Meong, ...

03 Aug
Balas

Meongg... he he

03 Aug

Biasa kucing suka sama ikan, terus semangat, salam literasi

03 Aug
Balas

terimkasih bu Rita,salam sukses selalu

03 Aug

Loh. kucingnya sayang sama ikan .

03 Aug
Balas

terimakasih, salam sukses

03 Aug

Pentigrafnya oke lho..

05 Aug
Balas

Meong, meong, meong,Meong suka curi ikan.Salam literasi ya bu

03 Aug
Balas

Terimakasih bun salam sukses

03 Aug



search

New Post