Tetesan Air Mata Tampa Makna
Berbula-bulan,aku mencoba menuliskan sebuah buku.Satu tahun berlalu ku coba menulis karya untuk sebuahbuku.Hari-hari berlalu tampa terasa,mencari fakta sebuah cerita.Aku melangkah terus menulis,sendiri tampa dukungan dari orang lain.Dulu langkah ini pasti,sekarang jadi terhenti.Ya.Allah ringankanla beban ini.
Selesai sudah,satu karya kuciptakan.Naskah satu buku dengan susah paya aku bangkit dan terus menulis.Tiada satupun yang mendukung dan memberi motivasi.Tetesan air mata ini mulai jatuh,mengalir tetes demi,tetes.Karya ini kubuat,agar kelak kenaikan pangkat bisa ringan dan tampa beban.Yang aku pikirkan karya bisa berkarya.
Uang gaji yangku dapat,terasa tidak punya.Kini air mata ini jatuh.Beban perasaan mulai terasa,hati mulai merana.Memiliki seperti tidak punya apa-apa.Aku tetap tegar,walau harus merangkak.Berusaha mencari sendiri .
Konten pada website ini merupakan konten yang di tulis oleh user. Tanggung jawab isi adalah sepenuhnya oleh user/penulis. Pihak pengelola web tidak memiliki tanggung jawab apapun atas hal hal yang dapat ditimbulkan dari penerbitan artikel di website ini, namun setiap orang bisa mengirimkan surat aduan yang akan ditindak lanjuti oleh pengelola sebaik mungkin. Pengelola website berhak untuk membatalkan penayangan artikel, penghapusan artikel hingga penonaktifan akun penulis bila terdapat konten yang tidak seharusnya ditayangkan di web ini.
Laporkan Penyalahgunaan
Komentar
Mantap bu
Kejadian,hari ini.mau kirim naskah buku karya sendiri yang ke 3.belum kelar jg,mungkin senin br pra cetak.
Keren
Terima kasih,fellow me.
Mantap
Terima kadih,sudah mampir ke tempat saya.Fellow GS.
Mantao pentigrafnya buk, salam literasi.
Salam ,terima kasih.