Dunia semakin maju. Banyak orang bekerja tak kenal waktu. Siang malam, bahkan seringkali tak sempat menikmati liburan. Sebenarnya, berwisata atau berlibur tetaplah penting. Agar raga kembali bugar dan otak wisata segar.

Wisata ke pedesaan menjadi salah satu pilihan. Maka sekarang ini banyak lokasi di pedesaan yang dikelola sedemikian rupa sebagai tempat tujuan wisata. Murah meriah dan tidak perlu lama menempuhnya.

Namun tentu berdampak bagi lingkungan. Selain naiknya potensi pencemaran udara karena semakin banyak kendaraan bermotor masuk desa, juga sampah menjadi kian menumpuk di sekitarnya.

Jika pengelola wisata tidak segera tanggap dengan keadaan ini, bisa jadi di hari berikutnya, nuansa pedesaan dengan lingkungan yang segar, beraroma bunga dan dilengkapi dengan suara gemercik air akan musnah.

Sampah plastik dan bahan anorganik lainnya banyak dibiarkan mengotori tempat wisata. Pendidikan dan pembiasaan terhadap kebersihan seharusnya menjadi perhatian utama dari para pejabat maupun masyarakat. Bahwa tanggungjawab menjadi kelestarian lingkungan adalah tanggungjawab bersama.