Sajak Untuk Nelayanku
Tak jenuh kubercerita
pada bilah kayu tua
yang berbaris setia
menopang langkah langkah gagah
lelaki perkasa telanjang dada
Disini...
di atas percik buih
dalam dekapan ombak
mencumbu samudera segenap rasa
tatap takjub
hamparan karunia Maha Luas
Ikan-ikan menghampiri jala
berebut ikhlas buktikan bhakti
agar pencari rizky
pulang dengan hasil meruah
disambut senyum indah
putra tercinta
Yang berharap kelak
Taklukkan dunia dalam raih impiannya...
Konten pada website ini merupakan konten yang di tulis oleh user. Tanggung jawab isi adalah sepenuhnya oleh user/penulis. Pihak pengelola web tidak memiliki tanggung jawab apapun atas hal hal yang dapat ditimbulkan dari penerbitan artikel di website ini, namun setiap orang bisa mengirimkan surat aduan yang akan ditindak lanjuti oleh pengelola sebaik mungkin. Pengelola website berhak untuk membatalkan penayangan artikel, penghapusan artikel hingga penonaktifan akun penulis bila terdapat konten yang tidak seharusnya ditayangkan di web ini.
Laporkan Penyalahgunaan
Komentar
Masya Allah
Barokallohu, salam literasi bunda....
Puisi nan indah tentang nelayan.
Tksh kunjungannya pak... Salam sukses...
Mantap puisinya izin follow
tksh bunda...saya follow back ya bun...
syair dengan diksi terbalut doa dan harapan utk para nelayan kita..apik makna dan semangatnya
Tksh support dn kunjungannya pak Eko, salam sukses selalu...
Puisi yang indah.. Keren ibu cantik.. Salam santun
Tksh bunda Trisna, salam santun kembali...
Puisi keren. Semangat berliterasi, sukses selalu.
tksh pak Edi, msh selalu terbakar cemburu saat menikmati diksi diksi pak Edi yang menewen...
Puisinya keren bu...
Tksh pak Arif, salam kenal pak...
Mantap Bu, semoga para nekayan mendapat tangkapan yang banyak spy tetap bisa makan ikan.Salam literasiSukses selalu buat Ibu.
Tksh bu Anniy, Aamiin. Salam sukses juga buat ibu...