Tantangan hari ke-60

#TantanganGurusiana

Senin, 20 April 2020 pisah sambut pengawas SD Kecamatan Limpung. Dalam acara tersebut diadakan secara sederhana karena waktu dan kondisi yang terjadi sekarang. Dimana kita harus menghindari kumpul-kumpul dalam skala besar, semua itu untuk memutus mata rantai penyebaran Covid-19.

Pisah sambut dalam kedinasan adalah hal yang biasa terjadi dalam kedinasan. Walaupun dilaksanakan secara sederhana, karena yang diundang hanya beberapa orang saja, yaitu pengurus KKKS 6 orang, PGRI 2 orang, dan perwakilan dari masing-masing gugus satu orang. Turut hadir Korwil Biddik Kecamatan Limpung, Bapak Ibu Pengawas TK/SD baik yang lama maupun baru.

Dalam sambutannya, Bapak Edi Susanto, S.Pd., M.Pd menyampaikan rasa terimakasih selama 6,5 bulan bekerja disini (Kecamatan Limpung) telah diterima dengan baik. Permintaan maaf juga Beliau sampaikan, mungkin selama ini telah banyak melakukan kesalahan. Dalam kesempatan itu juga menyampaikan beberapa hal, diantaranya adalah untuk PMP di Kabupaten Batang yang semula peringkat 23 menjadi peringkat 8 Tingkat Provinsi bahwa Tengah. Keberhasilan ini adalah juga atas peran serta dari bapak ibu kepala sekolah. Beliau mutasi ke wilayah Kecamatan Bawang mulai 17 Maret 2020. Semoga di tempat yang baru selalu mendapat kesehatan, kemudahan, kelancaran serta kebahagiaan, karena sudah di tempatkan di wilayahnya yang Beliau dambaan dan harapkan selama ini.

Begitu juga dengan sambutan dari pengawas baru, Ibu Mingdaningsih, S.Pd., M.Si, dan Bapak Udiyono, S.Pd bahwa sejak terima SK Bupati yang terhitung sejak tanggal 17 Maret 2020 mulai bertugas di wilayah Kecamatan Limpung. Beliau berdua tergolong pengawas yang masih muda, mumpuni, energik, ethes dan trengginas. Beliau berharap dapat bekerja sama, memecahkan persoalan-persoalan dengan solusi yang terbaik baik dengan kepala sekolah maupun guru. Semoga dengan hadirnya Beliau berdua disini dunia pendidikan di Kecamatan Limpung semakin berprestasi.

Ibu Mingdaningsih, S.Pd., M.Si yang semula berdinas di SD Negeri Dlimas sekaligus menjadi PLT SD Negeri Banyuputih 02 selang beberapa tahun menjadi KS definitif di SD Negeri Banyuputih 02 Kecamatan Banyuputih. Sedangkan Bapak Udiyono, S.Pd, semula bertugas di SD Negeri Sojomerto kemudian dimutasikan ke SD Negeri Reban Kecamatan Reban. Beliau juga menyampaikan bahwa ingin menjadi pengawas yang bermartabat dan dirindukan serta ditunggu-tunggu kehadirannya.

Dengan hadirnya dua pengawas baru, pembagian Daerah Binaan (Dabin) baru pula. Kecamatan Limpung dibagi menjadi dua dabin. Dabin 1 adalah daerah binaan Ibu Mingdaningsih, S.Pd, M.Si yang meliputi: (1) SDN Limpung 01; (2) SDN Babadan 01; (3) SDN Amongrogo 01; (4) SDN Amongrogo 02; (5) SDN Tembok 01; (6) SDN Tembok 02; (7) SDN Kalisalak 01; (8) SDN Kalisalak 02; (9) SDN Kalisalak 03; (10) SDN Ngaliyan; (11) SDN Sukorejo; (12) SDN Pungangan 01; (13) SDN Lobang 01; (14) SDN Lobang 02; (15) SDN Plumbon; (16) SD Muhammadiyah

Sedangkan untuk Dabin 2 Bapak Udiyono, S.Pd terdiri dari: (1) SDN Limpung 02; (2) SDN Limpung 03; (3) SDN Kepuh; (4) SDN Donorejo; (5) SDN Wonokerso 01; (6) SDN Wonokerso 02; (7) SDN Sidomulyo 01; (8) SDN Sidomulyo 02; (9) SDN Sidomulyo 03; (10) SDN Sempu; (11) SDN Rowosari; (12) SDN Pungangan 02; (13) SDN Babadan 02; (14) SDN Dlisen 01; (15) SDN Dlisen 02; (16) SD Islam Terpadu

Dalam minggu ini, Beliau berdua ingin bersilaturahmi ke sekolah-sekolah binaannya. Supaya tahu persis medan dan keadaan sekolah yang ada di wilayah Kecamatan Limpung. Lagi pula dengan silaturahmi menjadi lebih kenal dan lebih akrab dengan masing-masing kepala sekolah dan guru. Sehingga akan terjalin kerjasama dan mitra kerja yang solid.

Arahan dari Bapak Korwil, semoga dengan hadirnya dua pengawas baru pendidikan di wilayah Kecamatan Limpung semakin jaya dan dapat bersaing dengan wilayah di Kabupaten Batang. Koordinasi yang baik, maka seorang pengawas sekolah harus profesional dan bermartabat. Pengawas harus menguasai kompetensi dan mampu membina serta melakukan pendampingan manajerial yang baik kepada kepala sekolah maupun guru. Pengawas bukan saja mengawasi kepala sekolah dan guru melainkan memberi arahan, memperbaiki metode pembelajaran dan pengajaran yang baik. Pengawas juga mengatakan apabila terdapat hal-hal yang tidak semestinya.

Selasa, 21 April 2020