Nurul hidayati

Belum menuliskan informasi profilenya.

Selengkapnya
Navigasi Web
KAMI JUGA MANUSIA,  KAMI BUKAN SAMPAH

KAMI JUGA MANUSIA, KAMI BUKAN SAMPAH

Kenangan sepenggal suara hati mantan napi, dibulan ramadan ditengah maraknya virus covid-19.

Dibulan Ramadan adalah bulan penuh pengampunan, begitu pula yang dirasakan para napi yang telah dilepas, mereka bisa menghirup udara bebas, dan harapanya mereka bisa menjadi manusia yang lebih baik lagi dan bisa diterima dimasyarakat luas..

Kami yang keluar tidak selalu bisa bernasib baik. Setiap orang selalu memicingkan mata dianggap kutu yang siap dibasmi, orang akan curiga setiap lewat didepan rumah, seperti orang yang terkena virus corona,

Tapi, apakah jaminan orang-orang yang hidup bebas itu lebih baik dari kita yang baru keluar...? Sayangnya kejahatan perampokan, jegal, penipuan, selalu ditujukan bagi orang-orang seperti kita.

Memang..., tidak menutup kemungkinan ada yang kembali keprofesi semula, itu semua karena tidak ada tempat yang bisa menerima, kondisi yang menekan mereka dan iman yang kurang kuat tertanam. Tapi kami tetap manusia sama seperti kalian tempat salah dan khilaf, dimana saatnya Tuhan akan mengetuk hati kami maka kami bisa menjadi lebih baik dan bermakna.

Itulah sepenggal suara hati mantan napi, yang penulis sempat melihat perubahan yang lebih baik dari segi ibadah, sikap dan cara bertutur kata serta usaha yang digelutinya yaitu pedagang nasi pecel.

Ikhtiar itu harus, waspada itu penting, berhati-hati itu perlu, apalagi kondisi covid-19 yang mengacaukan perekonimian dunia. Sehingga tidak menutup kemungkinan adanya kejahatan diluar sana semakin merajalela.

Tetapi dengan mengecap suatu kejahatan karena dilihat dari banyaknya orang terkena PHK yang besar-besaran atau karena mantan Napi yang banyak dikeluarkan, kita lupa ada orang yang tersakiti disana, orang yang terkena PHK banyak yang tetap berupaya berusaha beralih profesi dengan cara yang halal, mantan napi juga banyak yang berusaha memperbaiki diri.

DISCLAIMER
Konten pada website ini merupakan konten yang di tulis oleh user. Tanggung jawab isi adalah sepenuhnya oleh user/penulis. Pihak pengelola web tidak memiliki tanggung jawab apapun atas hal hal yang dapat ditimbulkan dari penerbitan artikel di website ini, namun setiap orang bisa mengirimkan surat aduan yang akan ditindak lanjuti oleh pengelola sebaik mungkin. Pengelola website berhak untuk membatalkan penayangan artikel, penghapusan artikel hingga penonaktifan akun penulis bila terdapat konten yang tidak seharusnya ditayangkan di web ini.

Laporkan Penyalahgunaan

Komentar

Terimakasih komen dan supportnya bapak ibu, mohon arahan karena masih perdana. Gak menyangka apa yang saya takutkan salah..., awal saya khawatir kalo tulisan ini terjadi kontradiksi ternyata respon bapak ibu malah membuat saya ingin mencoba menulis lagi...

04 Dec
Balas

Astaghfirullah. Sempat beberapa kali kesal saat berita napi asimilasi berulah lagi. Mantap Bu.

15 May
Balas

Astaghfirullah. Sempat beberapa kali kesal saat berita napi asimilasi berulah lagi. Mantap Bu.

15 May
Balas

Smg mereka akan lebih baik kondisi ekonominya..aamiin

15 May
Balas

Bagus tulisan ibu. Sepertinya ibu sudah terlatih menulis. Sukses selalu bu

15 May
Balas



search

New Post