Oleh: Nurzaitun, S.Pd.I.

Waktu.

Waktu adalah perjalanan yang tak bisa diulang kembali. Pepatah Inggris mengatakan: "Waktu adalah uang". Sedangkan pepatah Arab mengatakan: " Waktu adalah pedang".

Dari kedua pepatah tersebut, bisa kita garis bawahi bahwa: betapa pentingnya waktu. Begitu berharganya waktu tersebut. Jika kita menyia-nyiakan waktu, maka, kita akan rugi selama-lamanya.

Apa maksud dari "waktu adalah uang?" Begini tamsilannya: telat bangun, rezeki dipatuk ayam. Jika kita bangun cepat, ke pasar belanja alat dapur, sayuran dan sebagainya. Sayurannya segar-segar dan murah. Coba kita pergi kesiangan, sebagian sayuran sudah habis. Tinggal sisa, layu pula. Dan harganya tidak murah lagi. Begitulah berharganya waktu.

Apa maksud dari "Waktu adalah pedang?" Begini tamsilannya: sifat pedang itu kan tajam. Jika kita tak pandai memainkan pedang, ya.. Kita ditebas oleh pedang tersebut. Begitu berharganya waktu, jika kita tak pandai mengelola waktu, maka kita akan termakan oleh waktu.

Ingat, waktu, tidak bisa diulang kembali. Yang lalu, takkan bisa dirangkul lagi. Maka, pergunakan waktu sebaik mungkin. Jika sudah tua, takkan bisa memutar waktu untuk muda kembali.

Pergunakan waktu yang tersisa ini, untuk lebih mendekatkan diri kepada Allah SWT. Supaya, hidup yang sebentar lagi ini, takkan sia-sia belaka.

Aceh Besar, 1 Maret 2022.